JAKARTA – Komplek Pantai Mutiara gelap gulita, Minggu (7/6/2020). Listrik di kawasan tersebut terpaksa dimatikan lantaran banjir rob hingga kini belum juga surut.
Menurut Kepala Peleton Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Penjaringan, Budi Hartono, memadamkan listrik ini dilakukan untuk menghindari adanya korsleting listrik. Meski demikian, ada beberapa rumah yang menggunakan genset untuk penerangan.
Budi menjelaskan, saat ini air sudah ada yang masuk ke beberapa rumah, khusunya yang berada di dekat tanggul yang jebol. Tinggi air saat ini sekitar 90 cm. "Dari titik yang terdalam kurang lebih sekitar 80-90 cm. Sudah ada penurunan dari kemarin, kalau kemarin saya dapat informasi 1 meter lebih lah," ucapnya.
Lebih lanjut, Budi mengatakan, petugas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana telah mengevakuasi sebnyak 44 orang warga, per hari ini dari pukul 08.00-18.00 WIB. Sementara, pada Sabtu (6/6/2020), warga yang sudah dievakuasi mencapai 200 orang. Hingga kini, proses perbaikan tanggul masih terus dilakukan petugas Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara. Petugas dari SDA itu juga turut dibaru oleh TNI-Polri dalam melakukan perbaikan.(*/ruh)