"Sudah pasti. Mau dihubungkan semua. Jadi itu yang sedang diproses. Ke Museum Bahari, ke Pekojan, supaya connecting dan hidup semua. Itu bentuk integrasinya. Itu sedang bertahap," jelas Kepala UPK Kota Tua.
Program lainnya yang tengah dalam pembahasan adalah soal pedagang kaki-5 yang biasanya menjajakan barang dagangannya di kawasan Kota Tua. Mereka akan ditempatkan di satu lokasi agar kawasan Kota Tua lebih tertib dan rapi.
"Para pedagang dipindah ke lokbin (lokasi binaan) Kota Intan. Tapi belum dipindahkan, masih berproses," paparnya.
Ditegaskan Dedi, proyek revitalisasi ini masih terus berjalan. Upaya-upaya lanjutan untuk membenahi kawasan Kota Tua pun masih dalam pembahasan.
"Artinya, tahap 1 sudah tahap 2 berikutnya. Tapi secara umum, secara garis besar, itu yang akan mereka lakukan," tandasnya. (firda/ta/ruh)