JAKARTA – Guna meningkatkan stok dan membantu menjaga stabilisasi harga daging, PD Dharma Jaya tahun ini akan menambah gudang pendingin di Kawasan Cakung, Jakarta Timur dengan kapasitas hingga 25 ribu ton.
Direktur Perumda Darma Jaya, Raditya Budiman, mengatakan penambahan gudang pendingin tersebut berkat sinergi dengan Bank DKI yang memberikan penyediaan modal. Pada 2019 pihaknya mampu menyediakan pasokan daging ayam sebanyak 5.311 ton dan daging sapi 4.753 ton.
"Rencana ke depan kami ingin buat rumah pendingin berkapasitas 25 ribu ton daging kerja sama dengan Bank DKI. Bisnis gudang saat ini sangat menjanjikan dengan keuntungan usaha hingga 10 persen per tahun dan efektif menjaga stabilitas pangan murah," kata Raditya di Jakarta, Minggu (22/2/2020).
Dia menjelaskan, sinergi antar Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini sangat memberikan dampak positif termasuk untuk memenuhi kebutuhan pangan warga Jakarta. Bahkan per Januari 2020 PD. Dharma Jaya mampu membukukan pendapatan hingga Rp20 miliar.
"Pendapatan yang kita bukukan pada 2018 berkisar Rp94,7 miliar. Sejak dibantu Bank DKI pada 2019, pendapatan kita sudah mencapai Rp20 miliar per Januari 2020," ujar dia.
Selain itu, sinergi antar BUMD antara Dharma Jaya, Bank DKI dan Perumda Pasar Jaya mampu mendukung program pangan murah di Jakarta. Program yang berlangsung setiap bulan ini menjual berbagai kebutuhan pokok dengan harga murah, hal ini juga bertujuan menstabilkan harga dipasaran.
"Program Pangan Murah menjual daging sapi Rp35 ribu/kg, daging kerbau Rp30 ribu/kg, daging ayam Rp8 ribu/kg, telur ayam Rp10 ribu/ 15 butir, beras Rp30 ribu/5 kg, ikan kembung Rp13 ribu/kg, dan susu UHT Rp30 ribu/ karton (24 pak)," papar Raditya.
Program ini menyasar kelompok masyarakat tertentu antara lain pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus, Kartu Pekerja Jakarta (KPJ), Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ), Petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Pegawai Harian Lepas (PHL) dengan pendapatan UMP.
Pangan Murah digelar setiap Senin hingga Sabtu pukul 08.00-17.00 WIB di outlet-outlet Dharma Jaya, pasar-pasar kelolaan Perumda Pasar Jaya, JakGrosir, JakMart dan Gerai Kewirausahaan Terpadu. Selain itu, juga bisa dikunjungi di sejumlah rusun dan RPTRA yang telah dijadwalkan Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta. (yendhi/tri)