TANGSEL – Jajaran dinas kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus melakukan sosialisasi serta informasi berkaitan bahayanya hubungan seks bebas maupun seks sesama jenis karena bakal terkena penyakit HIV/AIDS.
“Kami terus melakukan sosialisasi ke generasi muda dan masyarakat Kota Tangsel agar mencegah pergaulan bebas bahkan seks sejenis yang dikhawtairkan bakal menimbulkan penyakit HIV/AIDS,” kata Kepala Bidang Pencegahan an Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Tulus Muladiyono, Selasa (28/1).
Dari data yang ada jumlah penderita atau masyarakat Tangsel yang terkena penyakit HIV/AIDS di tahun 2019 lalu mencapai sekitar 55 orang penderita, tentunya harus menjadi perhatian serius seluruh lapisan masyarakat terlebih kalangan generasi muda di Kota Tangsel.
Jumlah tersebut tentunya dapat saja bertambah setiap tahun, tuturnya jika mereka tidak menghindari pegaulan bebas atau seks bebas maupun seks sejenis yang belakangan makin marak di sejumlah perkotaan di Indonesia dengan keberadaan LGBT.
Menurut dia, penyebaran penyakit HIV atau AIDS persetansenya hampir sama dan penyebab utama dan terbanyak penyebaran penyakit tersebut akibat seks bebas. “Apalagi seks sesama jenis termasuk pemakaian alat suntik untuk narkoba yang kerap dipergunakan oknum tertentu,” tuturnya. (anton/tri)