ADVERTISEMENT

Wakil Walikota: Zakat Aparatur Bekasi Belum Optimal

Selasa, 28 Mei 2019 14:43 WIB

Share
Wakil Walikota: Zakat Aparatur Bekasi Belum Optimal

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA –  Wakil Walikota Bekasi Tri Adhianto mengaku menaruh perhatian khusus pada pendapatan zakat, karena tingkat kesertaan aparatur dalam berzakat masih belum optimal. "Kita akan evaluasi, dan dorong agar kesertaan aparatur berzakat naik," katanya. Hal ini disampaikan Tri saat acara penyerahan bantuan Baznas Kota Bekasi di Aula Muzdalifah, Selasa (28/5/2019). "Ada dua dinas yang masih minim. Yakni Dinas Pendidikan dan Kesehatan yang semoga nanti bisa lebih baik," katanya. Hal ini penting karena penggunaan zakat ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Apalagi, Baznas Kota Bekasi dalam pengelolaan keuangan sudah mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang patut kita apresiasi. Wakil Walikota menyebutkan saat ini perolehan zakat dari aparatur baru sekitar Rp 800 jutaan. Padahal potensinya bisa Rp 1 milyar lebih. "Sehingga akan kita optimalkan. Aparatur akan diberi sosialisasi sehingga menjadi tertarik untuk menyalurkan zakat di Baznas. Dua dinas yang belum menyalurkan optimal melalui Baznas tersebut juga mendapat perhatian khusus. Seperti akan dilakukan evaluasi, kenapa dan bagaimana. "Karena ini khan untuk mensucikan harta kita," katanya. Namun Tri juga mengharapkan agar masyarakat juga lebih tertarik untuk menyalurkan zakat melalui Baznas. Sehingga peran Baznas lebih optimal Di bagian lain, Wakil Walikota mengatakan akan melihat kemungkinan menaikkan prosentase bagi yang dianggap bisa dinaikkan. Jadi standar minimal 2,5 persen, namun jika bisa lebih kenapa tidak. "Bagi yang mendapatannya lebih banyak kenapa tidak," katanya. (chotim/tri)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT