ADVERTISEMENT

Putar Lawan Arah, Dua Metro Mini Dikandangi

Selasa, 28 Mei 2019 16:11 WIB

Share
Putar Lawan Arah, Dua Metro Mini Dikandangi

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA –  Tindakan tegas dengan melakukan pengandangan dilakukan petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur terhadap metro mini yang melayani dua jurusan berbeda. Pasalnya, angkutan umum diketahui kerap melawan arah saat berputar arah di bawah flyover Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur. Penindakan yang dilakukan petugas sebagai tindak lanjut dari keluhan warga yang disampaikan melalui redaksi Pos Kota melalui pesan singkat yang bertuliskan Angkutan Metro Mini 42 dan 47 jurusan Pondok Kopi, kalau berputar selalu melawan arah dan sangat membahayakan pengguna jalan lain, mohon ditindak dengan tegas. Terima kasih (08568880xxx) Kasi Pengawasan dan Pengendalian Sudin Perhubungan Jakarta Timur, Slamet Dahlan mengatakan, penindakan yang dilakukan untuk menjawab keluhan warga. Pasalnya, selama ini warga mengeluhkan ulah sopir metro mini yang membahayakan pengguna jalan lain. "Dari penindakan yang melibatkan petugas gabungan kami menjaring dua metro mini dikandangi, lima diderek, dan tujuh ditilang," katanya, Selasa (28/5). Menurut Dahlan, tindakan tegas yang diberikan pihaknya karena banyak pelanggaran yang dilakukan kedua metro mini tersebut. Dimana selain melawan arah untuk berputar arah, kedua angkutan umum itu tak sesuai dengan rutenya. "Namun pelanggaran yang paling parah adalah surat-surat kendaraan mereka yang sudah habis masa berlakunya," tegas Dahlan. Langkah tegas itu sendiri, sambung Dahlan, untuk memberi efek jera bagi sopir bus metro mini. Karena dengan begitu, nantinya mereka bisa semakin baik dalam berlalu lintas di jalan. "Hal ini juga sekaligus agar kendaraan mereka lengkap sehingga penumpang aman dan nyaman didalamnya," terang Dahlan. Kedepan, lanjut Dahlan, untuk mencegah angkutan umum ini kembali berputar melawan arah, nanti pihaknya akan menempatkan petugas di kawasan tersebut. Anggota yang ada juga nantinya akan menghalau metro mini yang keluar jalur. "Petugas akan di ploting di lokasi yang selama ini dikeluhkan warga karena menjadi biang kemacetan," pungkasnya. (ifand/tri)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT