JAKARTA - Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Hery Dosinaen meminta maaf kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena turut melakukan kekerasan terhadap pegawai KPK. Menanggapi hal tersebut, Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan jika pihaknya menghargai permintaan maaf yang dilontarkan oleh Hery. "KPK sejak awal memiliki niat baik untuk membantu Papua, dan mendukung pembangunan di Papua dengan cara sesuai kewenangan KPK," ucapnya, Selasa (19/2/2019). Febri melanjutkan, penindakan yang dilakukan KPK saat itu bermaksud untuk memberantas korupsi agar masyarakat Papua dapat menikmati keuangan negara lebih maksimal. "Penyimpangan-penyimpangan keuangan, termasuk korupsi, hanya akan menguntungkan pejabat yang korup dan pengusaha yang bersama-sama melakukan korupsi," tandasnya. Sebelumnya, Sekda Papua Hery meminta maaf kepada KPK usai diperiksa hampir 11 jam di Polda Metro Jaya terkait kasus penganiayaan terhadap pegawai KPK. Status Herry saat ini sudah menjadi tersangka. Namun, polisi tidak menahannya karena dalih jika Hery kooperatif menjalani pemeriksaan. (cw6/tri)