Dua Santri Penghafal 30 Juz Alquran Terima Hadiah Umroh

BEKASI  - Dua santri wisudawan penghafal Alquran PP Nurul Quran, Babelan, Kabupaten Bekasi mendapat hadiah umroh. Ini diserahkan saat wisuda dan dilakukan tes hafalan langsung. Pekik takbir disambut tepukan tangan meriah saat Novi Aci, wisudawati hafal 30 juz, bisa menjawab soal terusan hafalan. Soal disampaikan Founder Indonesia Murojaah KH Deden M. Makhyarudin. Suasana haru bercampur bangga juga dirasakan wisudawan Faiz Mubarok meneruskan soal hafalan dari Ustaz Deden. Saat meneruskan, Faiz sempat terhenti karena menahan isak tangis. Ayat yang dibacakan menceritakan bakti anak kepada ibunya. "Semoga hafalan Alquran kalian mutqin dengan wajib dan terus melakukan murojaah, menjadi keberkahan bagi keluarga dan para guru di persantren ini," kata Ust. Deden. Saat yang sama, Indonesia Murojaah menyerahkan hadiah umroh kepada pimpinan PP Nurul Quran KH Ahmad Fayumi dan istri. "Perjuangan beliau luar biasa dalam mencetak para penghafal Alquran," katanya. Demikian penggalan suasana Wisuda Khotmil Quran di PP Nurul Quran, Jumat (30/11). Dalam wisuda ini, sebanyak 8 santri diwisuda hafal 30 juz. Dan sebanyak 42 santri diwisuda hafal Juz Amma. Acara rutin setiap tahun ini dihadiri para tokoh ulama dan warga masyarakat. Pesantren yang meski tergolong kecil dengan sekitar 150 santri ini terbilang produktif menelorkan para penghafal Alquran. Tampil sebagai penceramah dan doa KH Mu'tashim Billah dari PP Sunan Pangandaran Yogyakarta, KH Deden Makhyarudin sebagai Ketua Umum Dewan Ulama Tahfidz dan Tafsir Indonesia. Sedangkan Jendral TNI (Purn) Gatot Nurmantyo yang kini dikenal sebagai Jendralnya Para Penghafal Alquran mendadak berhalangan hadir. Padatnya acara menjadikan kedeluruhan selesai lebih dari pukul 24.00. Jalan utama Buni Bhakti sempat tersendat karena jamaah meluber keluar. (chotim/win)