Jimin 'BTS' Dapat Ancaman Pembunuhan, Agensi Tingkatkan Pengamanan

KOREA SELATAN - Salah seorang personel BTS, Jimin, kembali mendapat ancaman pembunuhan. BigHit Entertainment pun menanggapi kekhawatiran terkait ancaman terhadap Jimin. Dilansir dari Soompi, belakangan ini, pengguna instagram mengunggah foto sebuah pistol dan pernyataan bahwa mereka berencana untuk menembak Jimin saat boyband asal Korea Selatan ini, melakukan konser di Los Angeles pada Rabu (5/9/2018) mendatang. Seperti diketahui, konser tersebut merupakan bagian dari tur dunia ‘Love Yourself’. Ketika ditanyakan mengenai ancaman tersebut oleh Newsen, BigHit Entertainment selaku agensi yang menaungi BTS mengaku sadar akan hal tersebut. "Terlepas dari keaslian ancaman, kami berencana melakukan yang terbaik dan mengambil semua langkah yang diperlukan untuk menanggapi aksi tersebut yang dapat mengancam keselamatan para personel," kata agensi itu. "Pada masa lalu, kami juga sudah melakukan persiapan yang matang, dan masalah ini diselesaikan tanpa insiden yang sebenarnya. Kami berencana untuk mempersiapkan ini sementara terus mengawasinya." Ini merupakan ketiga kalinya Jimin mendapat ancaman pembunuhan. Sebelumnya pada April 2017 saat konser BTS di Anaheim, Jimin BTS juga mendapat ancaman serupa, disusul pada Mei 2018, ketika BTS mengadakan konser di Fort Worth. Tur dunia BTS 'Love Yourself' akan dimulai pada 25-26 Agustus mendatang. Dengan konser pembuka di Seoul, Korea Selatan. Lalu dilanjutkan dengan konser di Amerika Serikat, Kanada, dan Eropa, dengan tanggal yang sudah diumumkan sebelumnya. (cw2/mb)   -