ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA (Pos Kota) - Pemalakan terhadap sopir truk di wilayah Jakarta Utara terus terjadi. Bahkan, makin merajalela, para pelaku semakin nekat dengan beraksi di keramaian jalan pada siang hari. Sementara pengemudi truk dibuat tak berdaya dan terpaksa menyerahkan uang demi keamanan mereka. Sepanjang Jalan RE Martadinata, Pademangan, menjadi lokasi para pelaku beraksi. "Mereka mengancam pakai pisau kalau tak dikasih," kata Santoso, 36, satu pengemudi truk saat ditemui , Rabu (16/5). Pria asal Indramayu , Jawa Barat ini mengaku baru saja kena palak sebesar Rp10 ribu. "Mintanya antara Rp10 sampai Rp20 ribu," paparnya pengemudi yang akan mengantarkan muatan dari Tangerang menuju Tanjung Priok tersebut. Biasanya, lanjut Santoso, kawanan pemalak ini memanfaatkan kondisi jalanan yang macet agar mereka bisa leluasa beraksi. "Bahkan sampai masuk ke atas dan menodongkan pisau," ujarnya. Seperti yang terpantau di pintu keluar Tol Ancol, Jalan RE Martadinata, Pademangan. Sekumpulan pria diduga pelaku terlihat mendatangi beberapa truk dan memaksa pengemudi menyerahkan uang. Mirisnya di sekitar lokasi tak terlihat adanya anggota polisi kendati aksi mereka terlihat terang terangan. "Gak berkutik polisi di sini. Buktinya para pelaku merajalela, " timpal sopir truk lain. (yahya/win)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT