Diduga Dianiaya Perampok, Kakek Tewas Nenek Sekarat

BOGOR – Kakek dan nenek ditemukan terkapar dengan luka-luka serius di rumah mereka di Perumahan KPKN di Jalan Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa petang. Setelah sempat dirawat di RS PMI Bogor si kakek meninggal sedangkan istrinya masih dalam perawatan. Diduga keduanya jadi korban perampokan. Menurut Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Haryanto, SA (72) dan RB (62) ditemukan dengan luka serius di rumahnya pukul 18.00. Selama ini kedua korban tinggal bersama satu anak mereka. Namun sekitar pukul 17.00 WIB, si anak keluar, hingga tak mengetahui kedua orangtuanya jadi korban penganiyaan. Kompol Haryanto menegaskan, suami-istri itu berjualan kecil-kecilan di warung di rumah mereka. Mereka dikenal warga sebagai orang yang sangat baik dan hidup rukun dengan warga sekitar. Kakek dan nenek ini, sangat ramah dan hidup penuh toleransi dengan warga sekitar. Untuk mengisi dagangan di warung mereka, kakek SA yang bertugas keluar untuk berbelanja. Sebelum kejadian, warga yang menuju masjid tak jauh dari rumah korban, guna salat magrib berjamaah, sempat mendengar suara jeritan. Namun ia berjalan terus ke masjid, karena menduga, itu suara orang gila yang kerap berkeliaran di wilayah mereka. “Situasi sepi saat itu, diduga pelaku beraksi. Namun karena kepergol, pelaku akhirnya menganiaya kedua korban. Polresta Bogor Kota dan Polsek Bogor Selatan masih mengusut kasus ini. Belum diketahui apa saja barang dari dalam rumah yang hilang,”ujarnya. “Lokasi kejadian sudah diberi garis polisi dengan kondisi pintu pagar tertutup. Sementara pihak kepolisian, memburu pelaku,”kata Kompol Haryanto. Dari informasi, kejadian yang menimpa ke dua korban berlangsung sekitar pukul 18.00 WIB Selasa (27/3/2018). Warga yang menuju masjid yang tak jauh dari rumah korban, guna sholat berjamaah, sempat mendengar suara jeritan. “Situasi sepi saat itu, diduga pelaku beraksi hingga membuat kedua korban terluka. Kepolisian Polresta Bogor Kota dan Polsek Bogor Selatan masih berada di TKP hingga pukul 01.00 WIB. Belum diketahui apa saja barang dari dalam rumah yang hilang,”ujarnya. “Hasil olah TKP sementara, niat pencurian oleh pelaku itu ada. Namun karena kepergok korban, pelau berbuat nekat,”paparnya. Kepolisian memperoleh informasi, jika pelaku merupakan orang yang baru ke wilayah ini. Pria asing ini datang ke warung korban sambil mondar mandir di depan warung sambil telepon. “Ada warga yang kenal dengan wajah pelaku,”tandas Kompol Haryanto. (yopi/b)