Sandra Dewi Soal Cap Gomeh, Makan Lontong, Barongsai dan Berharap Makmur

JAKARTA - Sebagai artis keturunan Tionghoa, Sandra Dewi menyambut baik masyarakat yang merayakan 'Cap Go Me. Bintang film 'Tarzan Ke Kota' ini megatakan perayaan tersebut sebagai bentuk pelestarian budaya. "Setelah merayakan Tahun Baru Imlek, puncaknya perayaan Cap Go Meh, yang diiringi kesenian tradisional Chines dan karnaval,"tutur Sandra Dewi saat dihubungi, Minggu (4/3/2018). Mantan presenter musik 'Derings' Trans TV ini menambahkan jika dalam perayaannya, ada tradisi khusus yang akan ditampilkan dalam acara tersebut. "Makan lontong Cap Go Meh, lezat dan semoga selalu beruntung dan makmur. Makannya bisa di rumah sendiri atau di acara perayaan Cap Go Meh,"ungkapnya. Soal kesenian, artis asli Bangka Belitung ini menyukai Barongsai dan Tarian Naga. "Barongsai aku suka banget karena para pemainnya kompak, nggak gampang kan untuk atraksi begitu. Sedangkan tarian naga adalah sejenis tarian yang dimainkan sekelompok orang yang memegang tongkat untuk mengangkat sang naga dengan di liuk-liukkan, pokoknya seru dan meriah,"ucap ibu satu orang anak ini. Sandra Dewi menjelaskan kedua tarian itu diiringi gong, dram dan dentuman mercon yang di percayai untuk mengusir hantu dan membawa keberuntungan. "Semoga tahun ini, masyarakat Indonesia bisa saling bersatu dan melestarikan budaya yang ada,"tandas Sandra Dewi. (mia)