ADVERTISEMENT

Ini Target Jokowi Soal Sertifikat Tanah

Kamis, 28 Desember 2017 22:36 WIB

Share
Ini Target Jokowi Soal Sertifikat Tanah

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA (Pos Kota) - Presiden Jokowi berjanji menyelesaikan sertifikat tanah di seluruh Tanah Air ahun 2025 mendatang. Itu disampaikan Jokowi saat menyerahkan secara serentak 1.082.950 sertifikat tanah untuk rakyat di tujuh provinsi yang dipusatkan di lapangan Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (28/12). "Tidak ada alasan semua harus pegang sertifikat. Target saya 2025 rampung urusan sertifikat artinya Kepala BPN (Badan Pertanahan Nasional) nggak tidur, pokoknya saya kejar terus, saya ikuti prosesnya," ujar Jokowi . Guna memastikan program tersebut berjalan dengan baik, presiden mengajak serta sejumlah jajarannya di Kabinet Kerja untuk turun langsung ke lapangan menyerahkan sekaligus mengawasi jalannya kegiatan penyerahan sertifikat di sejumlah daerah. Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo bertugas menyerahkan sertifikat di Provinsi Jawa Timur, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Provinsi Lampung, Menteri BUMN Rini Soemarno di Provinsi Sumatera Selatan, Menteri PAN dan RB Asman Abnur di Provinsi Jambi, Menteri Pertanian Amran Sulaiman di Provinsi Sulawesi Selatan, serta Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri di Provinsi Sulawesi Tengah. Melalui sambungan videotron, Jokowi menyaksikan dan mendengarkan langsung laporan para Menteri Kabinet Kerja terkait jumlah sertifikat yang dibagikan hingga jumlah masyarakat yang hadir. Presiden berpesan kepada penerima sertifikat untuk menjaga dan menyimpan sertifikat yang dimiliki di tempat yang aman serta digunakan untuk hal-hal yang bersifat produktif. "Kalau mau dipakai agunan ke bank hati-hati tolong dihitung, dikalkulasi bisa angsur _nggak_ setiap bulan dihitung kalau bisa silakan," kata Kepala Negara. Turut hadir mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo dalam acara tersebut, Ketua DPD Oesman Sapta Odang, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Gubernur Kalimantan Barat Cornelis. (Johara)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT