ADVERTISEMENT

Konser Musik SMK Percik Angkat Gambang Kromong Benyamin S

Senin, 20 November 2017 08:51 WIB

Share
Konser Musik SMK Percik Angkat Gambang Kromong Benyamin S

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA (Pos Kota) - Sejumlah siswa SMK Perguruan Cikini (Percik) Musik unjuk kebolehan. Mereka menggelar konser musik modern yang dikolaborasikan dengan gambang kromong milik Benyamin Suaeb berhasil menarik perhatian para penonton yang umumnya terdiri dari para siswa dan orangtua murid di antaranya anggota DPRD DKI Jakarta Steven Setiabudi Musa. Adi Putra, S.Pd selaku kepala SMK Percik, membimbing para jiwa muda ini agar kelak menjadi pemusik andal Indonesia. "Konser kelas ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh siswa SMK Musik Percik. Adapun konser tahun 2017 ini bertemakan ‘Betawi Gambang Kromong Orkestra (Bangor). Konser Bangor merupakan kolaborasi musik orkestra dan gambang kromong musik seni Betawi," ujar Adi Putra di halaman SMK Percik Jl Durentiga, Pancoran, Jaksel. Gambang kromong adalah salah satu unsur kebudayaan ciri khas kesenian Betawi. "Konser kali ini, siswa SMK Musik Percik mengkolaborasikan dengan musik orkestra klasik,” jelas Adi. Menurutnya tidaklah mudah mengenalkan musik tradisonal pada anak-anak muda ini. Juga tidaklah mudah mengajarkan gambang kromong. Oleh karenanya, untuk menunjukkan keseriusan walaupun hanya konser kelas, mereka menggunakan musisi gambang kromong sebagai guru. Sedangkan Direktur Dikdasmen, Susiyanto menuturkan Konser Bangor 2017 memberikan karya nyata bahwa orkestra SMK Musik Percik mampu berkreasi dan tidak tertinggal waktu. "Konser Bangor merupakan kolaborasi ‘apik’ untuk setiap hati yang bertumbuh, musik mengiring di setiap pergerakan dan perubahan kehidupan kita, sehingga harmonis, bijak dan produktif,” ujar Susiyanto. Mewakili orang tua murid, Steven Setiabudi Musa dalam sambutannya mengatakan sangat bangga dan mengapresiasi siswa SMK Musik Percik membawakan musik Betawi dan lagu-lagu karya Benyamin S. “Saya pencinta lagu-lagu Benyamin dan senang bila anak-anak muda, atau istilah anak zaman now mau mengenal dan membawakan musik etnis Betawi, sehingga seni musik Betawi tetap lestari, " ujar Steven S Musa yang juga anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta. (joko/sir)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT