Gapensi Kabupaten Bekasi Kecewa Kepada Pemkab Bekasi
Jumat, 17 November 2017 07:58 WIB
Share
BEKASI (Pos Kota) -Gabungan Pengusaha Kontruksi Nasional (Gapebsi) Kabupaten Bekasi kecewa dengan kinerja Pemerintah Kabupaten Bekasi yang begitu lamban dalam penyerapan anggaran. Hal ini dikemukakan oleh Ketua Gapensi Kabupaten Bekasi H. Apuk Idris. "Apalagi si Neneng itu apa ga goblok. Sampai APBD kita tidak terserap 50 persen. Bayangkan anggaran hanya terserap 35 persen. Bagaimana tender barusan selesai September ini. Ini kebobrokan pemerintah ini," kata H. Apuk emosi. Dia kepengin masyarakat disana jalan baik. Gedung sekolah baik. Tapi bagaimana semuanta tidak terserap. Akhirnya timbul persoalannya mutasi dan mutasi pejabat. "Mana orang bisa bekerja, dua tiga bulan pindah lagi pindah lagi. Mutasi ada wani pironya ditempatkan. Bagaimana bisa Bekasi ini bisa terwujud dengan baik," ujarnya lagi. Dia menyayangkan Pemkab Bekasi yang menyia-nyiakan anggaran yang ada. Padahal kata dia pemerintah lain saja harus menginap ke pemerintah pusat untuk minta tambahan anggaran. Sementara Itu Ketua Kadin Kabupaten Bekasi Obing Fahrudin mengatakan memang beberapa waktu waktu belakang ini kurang harmonis anatara gapensi dengan pemkab Bekasi. " Ada yang perlu diperbaiki. Kedepan sama-sama kita merumuskan formulasi yang baik merumuskan kabupaten Bekasi,"ujarnya. Karena sekarang tender-tender sekarang dilakukan elektronik. Sekarang tidak perlu melobby lagi. "Yang penting kita sama-sama kompak berapa anggaran Pemkab Bekasi. Mari kita beri penawaran. Karena pemda agak alergi dengan kontraktor. Sekarang kita agak bebas dengan meningkatkan kualitas dibidang elektonik LESP. Teman-teman bisa terakomidr bersama satu padu agar terealisir. Gapensi adalah asosiasi tertua di Kabupaten Bekasi. Kedepan mari kita sama siasati tender-tender di Kabupaten Bekasi," ajaknya. (lina/sir)
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -