ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
SURABAYA - Seorang balita tewas tertembak senapan angin di bagian belakang kepalanya. Korban meninggal dunia menjalani perwatan di rumah sakit Dr. Haryoto, Kamis (2/1). Pelaku yang tak lain paman korban, Nawawi, diamankan ke mapolsek Sukodono beserta barang bukti senapan angin. Korban diduga terkena tembakan pamannya yang sedang latihan di belakang rumahnya. Informasi yang berhasil dihimpun, Korban Daniah,5 putri pasangan Wawan dan Fitriah, warga desa karangsari Kecamatan Sukodono dilarikan kerumah sakit akibat tertembak senapan angin/ di bagian belakang kepalanya. Kejadian ini, bermula saat pamannya, Nawawi, berlatih menembak di belakang halaman rumahnya. Tak disangka korban melintas dan tertembak di bagian kepala belakangnya. Korban akhinya tewas setelah menjalani perwatan intesif dirumah sakit pemerintah. Diduga korban meninggal ada pendaharan dibagian otaknya. "Latihan tidak melihat sekelilingnya," terang Faisol, kerabat korban. Setelah melakukan pemeriksaan intensif, polisi akhirnya menetapkan Nawawi sebagai tersangka dan langsung dijebloskan ke tahanan Mapolsek Sukodono. "Setelah cukup bukti,petugas langsung menetapkan (Nawawi-red)sebaga tersangka dan langsung ditahan," Ujar Kapolsek Sukodono, AKP Sudartono seraya mengatakan lokasi terjadi penembakan, dibelakang rumah yang dijadikan tempat latihan menembak. Ditambahkanya, dari pemeriksaan penembakan dikarenakan ketidak sengajaan. Namun pelaku tidak memperhatikan keamanan latihan menembak. "Kami mengancam tersangka dengan Undang-undang perlindungan anak, karena lalai bermain senapan angin hingga memakan korban jiwa,"terang Sudartono Sementara itu, pihak keluarga korban menyerahkan kasus ini kepolisi. Bahkan korban berharap pelaku dihukum dengan seberat beratnya. "Karena tersangka bermain tembak-tembakan di gang rumah yang padat penduduk," ujar Thoriq, keluarga korban.(nurqomar/d)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT