ADVERTISEMENT

Ditemukan di Rumah Kos, Wanita Pemandu Karaoke Tewas Luka Tusuk

Selasa, 3 Desember 2013 12:44 WIB

Share
Ditemukan di Rumah Kos, Wanita Pemandu Karaoke Tewas Luka Tusuk

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SAWAH BESAR (Pos Kota)- Wanita pemandu karaoke ditemukan tewas mengenaskan di rumah kos, Jalan Kelinci II RT 04/12 Sawah Besar, Jakarta Pusat, Selasa (3/12) pagi. "Korban diduga dihabisi oleh dua lelaki yang sempat datang ke kosannya, dan baru diketahui kalau wanita asal Depok, sudah meninggal dunia  dengan 5 luka tusuk di bagian perut,"Ujar Kanit Reskrim Polsek Sawah Besar Iptu lufie Fahlefi di tempat kejadian. Kini jasad Ria,20, tewas mengenaskan dikirim polisi ke RSCM guna pengusutan, sedang tiga saksi dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. Keterangan yang dihimpun, penemuan mayat pertama diketahui oleh Eka,22, pembantu yang selalu mencuci pakaian anak kosan yang bertaraf mewah. "Karena korban sudah pesan pada pembantu kalau tiap jam 08:00, minta dibanguni, lalu tugasnya untuk membangkan dilakukann" ujar Kapolsek Sawah Besar Kompol Sintho Silitonga. Namun betapa kegetnya di saat wanita pemandu karaoke itu dibagunkan melihat pintu kamar sudah tak terkunci, dengan merasa was-was pembantu itu menoleh ke dalam kamar namun betapa terke jutnya melihat ceceran darah di spreai kasur. Namun lebih terkejutnya, Eka saat mendekati korban melihat tubuhnya ada 5  luka tusukan, kemudian saksi segera melapor ke RT setempat lalu dilaporkan ke polisi. Menurut warga yang enggan menyebut identitasnya, malam itu sekitar pukul 22:00, melihat ada dua pria yang datang ke kosan Ira, kayaknya pria tersebut sudah kenal dengan korban, karena mereka sempat ngobrol kami tidak curiga. "Namun betapa terkejutnya, pagi saat ia dibangunkan Eka, pembantu yang dikenal ramah dan bekerja sebagai tukang cuci, melihat korban tewas ditikam. "Bisa aja dua pria itu yang menghabisi wanita dikenal ramah dengan anak-anak kos lainnya, karena sebelum kejadian pria itu datang," ujar warga. (silaen/sir)Teks Gbr- Jenazah korban sedang digotong petugas ke ambulans.(silaen)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT