ADVERTISEMENT

Seni Budaya Betawi Terpinggirkan, Miing Merasa Miris

Kamis, 28 November 2013 07:38 WIB

Share
Seni Budaya Betawi Terpinggirkan, Miing Merasa Miris

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA (Pos Kota) – Ungkapan rasa miris keluar dari mulut Dedi ‘Miing’ Gumelar saat diminta mengamati perkembangan seni dan budaya Betawi. Maka itu, ia sangat berharap dengan berdirinya Yayasan Komedi Betawi (Kombet), ada perubahan yang signifikan. “Seharusnya, seni dan budaya Betawi sebagai salahsatu identitas bangsa, perlu terus dilestarikan serta dikembangkan. Itu semua bukan hanya tanggungjawab pemerintah daerah (Pemda) setempat saja, tapi juga harus ada kepedulian kalangan seniman yang terlibat di situ,” paparnya. Seni dan budaya Betawi saat ini memang kurang populer. Oleh karenanya, menurut Dedi, harus ada upaya kreatifitas agar masyarakat luas khususnya orang Betawi, tetap mencintai akar budaya bangsa sendiri. Harus dirawat jangan sampai terkikis, kemudian hilang atau punah. Ditemui di sela-sela acara Penganugerahan dan Pergelaran Komedi Betawi di Taman Ismail Marzuki (TIM) kemarin, komedian yang kini masih jadi anggota DPR RI dari Fraksi PDI-Perjuangan tersebut, meminta supaya Pemerintah dan media peduli untuk meningkatkan apresiasi. “Saya masih sangat berharap pada kesenian lenong Betawi. Jika diberi peluang atau difasilitasi agar pertunjukkannya semakin marak di masyarakat,” katanya. (santosa/rf)Dedi ‘Miing’ Gumelar

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT