JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kondisi setiap sudut lapak para pedagang yang tutup dan tampak sepi di pusat perbelanjaan Mangga Dua Square, Jakarta, Selasa, 29 April 2025.
Sebagian pedagang mengaku pernah mendengar kabar bahwa Amerika Serikat menyebut kawasan tersebut sebagai sarang barang palsu, sehingga berdampak pada penurunan pendapatan dan sepi pembeli.
Namun para pedagang mengaku bahwa kondisi tersebut sudah terjadi sejak pandemi COVID-19 melanda beberapa tahun lalu, sehingga sebagian dari mereka lebih memilih tutup toko.
Selain itu, kondisi mal yang sempat menyandang predikat pusat grosir terbesar se-Asia Tenggara yang sepi pengunjung itu, pun lantaran beberapa pedagang sudah beralih menjual barang dagangannya ke marketplace online.
Kendati demikain, sebagian pedagang lainnya tetap melayani pembeli dengan menyediakan berbagai barang bermerek.
Mereka mengaku jika barang yang dijualnya merupakan produk impor dengan kualitas bersaing dengan harga lebih terjangkau. (Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)
