Manajemen Rangkul Tenan Besar dan UMKM demi Hidupkan Mangga Dua Square

Rabu 30 Apr 2025, 01:49 WIB
Kondisi setiap sudut lapak para pedagang yang tutup dan tampak sepi di Mangga Dua Square, Jakarta, Selasa, 29 April 2025. (Sumber: Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

Kondisi setiap sudut lapak para pedagang yang tutup dan tampak sepi di Mangga Dua Square, Jakarta, Selasa, 29 April 2025. (Sumber: Poskota/Bilal Nugraha Ginanjar)

"Biasanya pedagang kecil hanya bisa berjualan di pinggir jalan atau ruko kecil. Sekarang kami ajak mereka masuk ke sini. Harapannya, bisa tumbuh bersama dan membawa warna baru bagi pengunjung," ucap dia.

Meski ruang gerak terbatas, manajemen mengaku tetap memberikan perhatian serius kepada nasib para pedagang. Bahkan, saat omzet anjlok, beberapa penyewa diberikan keringanan berupa cicilan sewa atau diskon tarif.

Di sisi lain, persoalan bangunan yang sempat mangkrak dan atap toko yang ambruk juga menjadi perhatian serius. Seno memastikan manajemen sedang melakukan perbaikan bertahap agar area tersebut bisa ditempati kembali.

Baca Juga: Manajemen Mangga Dua Ringankan Pembayaran Sewa Pedagang

"Area yang rusak itu memang sudah lama ditinggalkan. Daripada tunggu rusak total, kami perbaiki dulu. Kalau sudah siap, kami isi lagi dengan pedagang baru," ucapnya.

Sebagai langkah promosi dan daya tarik tambahan, manajemen rutin menggelar acara besar, seperti konser musik, bazar tematik, dan festival kuliner yang terakhir digelar pada Minggu, 27 April 2025.

Dengan langkah-langkah ini, Mangga Dua Square mencoba kembali ke masa kejayaannya. Manajemen berharap sinergi antara tenan besar, pedagang kecil, serta dukungan dari pengunjung akan menjadi jalan menuju pemulihan total.

"Kami tidak muluk-muluk. Yang penting Mangga Dua Square bisa hidup kembali, dan pedagang bisa kembali tersenyum," katanya. (CR-3)

Berita Terkait

News Update