JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jakarta bersiap menyambut gelombang demonstrasi buruh dalam peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day besok, Kamis 1 Mei 2025.
Aksi yang dipusatkan di kawasan Monumen Nasional (Monas) ini diperkirakan akan dihadiri oleh sekitar 200 ribu massa dari berbagai serikat pekerja se-Indonesia. Polda Metro Jaya telah mengeluarkan sejumlah imbauan terkait pengalihan lalu lintas guna mengantisipasi kemacetan.
Momen May Day tahun ini menjadi semakin istimewa karena rencana kehadiran Presiden Prabowo Subianto yang akan menyampaikan pidato langsung di hadapan ribuan buruh.
Kedatangannya dinilai sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap aspirasi pekerja, sekaligus menandai 60 tahun perjuangan buruh Indonesia.
Baca Juga: DPRD Jakarta Minta Pengawasan Aturan ASN Wajib Pakai Transportasi Umum
Berbagai tuntutan klasik seperti kenaikan upah, perlindungan pekerja, dan jaminan sosial kembali mengemuka dalam agenda aksi ini.
Kepolisian telah memetakan sejumlah titik rawan kemacetan di sekitar lokasi demonstrasi, terutama di sepanjang jalur menuju Monas, Sudirman, Thamrin, dan kawasan strategis lainnya.
Warga Jakarta diimbau untuk mencari rute alternatif atau beralih ke transportasi umum guna menghindari kepadatan lalu lintas yang diperkirakan akan terjadi sejak pagi hari.
Polda Metro Jaya Imbau Pengendara Cari Rute Alternatif
Menyikapi hal tersebut, Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya mengeluarkan imbauan resmi melalui akun X (Twitter) @TMCPoldaMetro agar masyarakat menghindari sejumlah ruas jalan yang akan menjadi titik keramaian.
"Diimbau kepada seluruh warga masyarakat Jakarta untuk menghindari ruas jalan yang mengarah Monas, Sudirman, Thamrin, Tomang, Harmoni, Rawamangun, Senen, Tugu Tani, DPR/MPR RI," demikian bunyi keterangan resmi tersebut, Rabu 30 April 2025.
"Agar para pengendara mencari rute alternatif," tambahnya.
