Ilustrasi Hacker (Freepik)

EKONOMI

Ini Cara Lindungi Data Pribadi Anda dari Serangan Hacker Pinjol Ilegal, Jangan Sampai Tidak Tahu!

Selasa 29 Apr 2025, 19:41 WIB

POSKOTA.CO.ID - Semakin hari, ancaman dari Pinjaman Online (Pinjol) ilegal makin berbahaya. Tidak hanya menawarkan pinjaman cepat dengan syarat ringan, kini mereka juga melibatkan hacker untuk mencuri data pribadi pengguna.

Pastikan Anda membaca informasi ini hingga tuntas agar lebih siap menghadapi risiko.

Pinjol ilegal adalah layanan berbasis internet yang beroperasi tanpa pengawasan resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Di balik kemudahan prosesnya, tersembunyi jebakan berupa bunga mencekik, biaya tak terlihat, serta ancaman penagihan kasar seperti penyebaran data pribadi dan intimidasi.

Tak jarang, aplikasi ini meminta akses penuh ke ponsel korban, membuka jalan bagi penyalahgunaan informasi.

Karena tidak diatur pemerintah, penggunaan pinjol ilegal berisiko menimbulkan kerugian finansial serta tekanan psikologis berat. Oleh karena itu, selalu cek legalitas aplikasi sebelum menggunakan jasa mereka.

Baca Juga: Hati-Hati! Ganti Nomor HP saat Gagal Bayar Pinjol, Apa Risikonya? Simak Penjelasannya

Baru-baru ini, kanal YouTube Tools Pinjol mengungkap metode terbaru pinjol ilegal: mereka menggunakan hacker untuk membobol akun, mencuri informasi dari media sosial hingga aplikasi pesan seperti WhatsApp. Salah satu triknya adalah mengirim spam OTP untuk membuat korban panik seolah akunnya diretas.

Mereka juga sering mengancam dengan pemblokiran IMEI padahal ini biasanya hanya gertakan.

5 Langkah Efektif Melindungi Data Anda

  1. Hapus Data dari Aplikasi Pinjol Ilegal

Jika Anda sudah terlanjur mengizinkan akses data pribadi, segera cari panduan untuk menghapus informasi Anda dari aplikasi tersebut. Semakin cepat bertindak, semakin kecil risiko data Anda disalahgunakan.

  1. Abaikan Spam Kode OTP

Spam OTP yang dikirimkan hanyalah upaya untuk membuat Anda takut. Jangan membalas atau merespons pesan tersebut. Tenangkan diri dan abaikan semua pesan intimidasi yang masuk.

  1. Pahami Modus Ancaman Hacker

Klaim hacker pinjol ilegal sering kali hanya gertakan. Informasi yang mereka gunakan umumnya diambil dari internet dan tidak didukung keahlian teknis nyata. Jangan mudah takut dengan ancaman palsu.

  1. Gunakan Perangkat Khusus

Sebisa mungkin, gunakan perangkat terpisah saat menginstal aplikasi pinjaman. Pastikan perangkat ini tidak berisi data penting seperti kontak, pesan, atau informasi sensitif lainnya.

  1. Batasi Izin Akses Aplikasi

Sebelum menginstal aplikasi apa pun, perhatikan izin yang diminta. Jangan memberikan akses ke kontak, galeri, atau file pribadi jika tidak diperlukan.

Pentingnya Literasi Digital

Kurangnya pemahaman tentang keamanan digital membuat banyak orang mudah menjadi korban. Maka dari itu, edukasi teknologi sangat diperlukan, terutama bagi pengguna yang belum akrab dengan dunia digital. Dengan literasi yang baik, Anda bisa lebih tenang membedakan mana ancaman sungguhan dan mana sekadar manipulasi.

Ancaman dari pinjol ilegal itu nyata, tapi sering kali dibuat-buat untuk menakut-nakuti. Tetap waspada, jaga privasi Anda, dan hindari penggunaan aplikasi ilegal untuk mengamankan informasi pribadi.

Baca Juga: Fakta Mengejutkan! OJK Beberkan Banyak Perempuan Jadi Korban Pinjol Ilegal

Jika Anda sudah menjadi korban, jangan ragu mencari bantuan hukum agar bisa mendapatkan perlindungan yang layak.

Disclaimer: Pertimbangkan dengan bijak sebelum mengajukan pinjaman online. Jadikan pinjaman online sebagai opsi terakhir untuk memenuhi kebutuhan finansial, dan prioritaskan menggunakan layanan yang diawasi resmi oleh OJK.

Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu Anda menjaga privasi dari ancaman hacker pinjol ilegal.

Tags:
OJK Otoritas Jasa KeuanganPinjolPinjaman OnlinePinjolPinjol IlegalHackerData Pribadi

Insan Sujadi

Reporter

Insan Sujadi

Editor