Data Dicuri Pinjol Ilegal? Lakukan Ini Sebelum Semuanya Terlambat

Selasa 29 Apr 2025, 23:02 WIB
Jangan panik jika datamu sudah dicuri pinjol ilegal. Ikuti cara ini agar data pribadimu tidak disalahgunakan lebih jauh. (Sumber: Pinterest)

Jangan panik jika datamu sudah dicuri pinjol ilegal. Ikuti cara ini agar data pribadimu tidak disalahgunakan lebih jauh. (Sumber: Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Jika Anda pernah menginstal aplikasi pinjaman online (pinjol) ilegal dan memberikan akses ke kontak atau data pribadi di handphone (HP), ada kemungkinan besar data Anda telah dicuri dan disalahgunakan.

Banyak pengguna baru menyadari hal ini setelah menerima teror, intimidasi, atau penyebaran data pribadi.

Jangan tunggu hingga semuanya terlambat, ada cara yang bisa Anda lakukan untuk melindungi diri dan meminimalisir dampaknya.

Baca Juga: Ditagih Pinjol Ilegal Padahal Tidak Pernah Mendaftar? Begini Solusinya

"Meskipun cara ini tidak menjamin seratus persen berhasil untuk semua kasus, namun ada cukup banyak yang berhasil melakukannya secara mandiri, tanpa menggunakan jasa penghapusan data atau harus membayar sepeser pun," demikian seperti dikutip dari kanal YouTube Fintech ID.

Pahami Cara Kerja Pinjol Ilegal

Sebelum masuk ke cara menghapus data, konten kreator di alam channel YouTube tersebut penting untuk memahami bagaimana aplikasi pinjol ilegal bekerja.

Saat pertama kali diinstal, aplikasi ini biasanya meminta akses ke berbagai bagian di ponsel seperti:

- Lokal

- Kontak

- Kamera

- Media dan galeri

- Dan akses lainnya.

Setelah diberi izin, mereka akan langsung mengambil seluruh data kontak yang ada di perangkat.

"Bahkan jika Anda menambahkan kontak baru setelahnya, aplikasi akan melakukan sinkronisasi dan mencuri data terbaru tersebut. Proses ini terjadi secara otomatis dan berkala," paparnya.

Cara Menghapus atau Menyembunyikan Data Kontak

Berikut ini adalah panduan untuk mencoba melindungi atau menghapus data dari jangkauan pinjol ilegal. Antara lain:

1. Backup Kontak

Catat semua kontak penting di kertas, file Excel, atau kirim via Bluetooth ke perangkat lain.

Bisa juga disimpan di cloud jika Anda merasa aman.

2. Ubah Data Kontak Secara Bertahap

Jangan ubah semua kontak sekaligus agar tidak menimbulkan kecurigaan.

Ubah nama dan nomor kontak menjadi data acak satu per satu.

Misalnya, hari ini ubah 3 kontak, besok ubah 3 kontak lagi, dan seterusnya.

3. Tambahkan Kontak Baru Palsu

Setiap penambahan kontak baru akan memicu sinkronisasi ulang ke server pinjol.

Dengan begitu, server mereka akan menganggap data baru adalah yang valid.

4. Hindari Menghapus Kontak Secara Langsung

Menghapus kontak saja tidak menjamin data di server mereka ikut terhapus.

Lebih baik ubah atau ganti dengan nomor palsu daripada langsung dihapus.

Baca Juga: Telat Bayar Sehari di Pindar FinPlus, Kena Denda Berapa?

5. Install Ulang dan Sinkronisasi Manual

Jika perlu, lakukan reset ponsel atau install ulang aplikasi kontak Anda.

Setelah itu login ulang menggunakan akun lama untuk menyinkronkan ulang data yang sudah dimodifikasi.

Cara ini memang terasa melelahkan dan memakan waktu, apalagi jika Anda memiliki ratusan hingga ribuan kontak.

Akan tetapi, ini adalah salah satu cara paling masuk akal dan efektif yang bisa dilakukan untuk mengelabui sistem sinkronisasi pinjol ilegal.

Melakukan tindakan ini secara perlahan, bertahap, dan konsisten akan jauh lebih baik daripada membiarkan data asli Anda digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Berita Terkait

News Update