Bocah Terbakar di Tangerang Tewas Akibat Kekerasan Benda Tumpul

Selasa 29 Apr 2025, 14:54 WIB
Garis polisi dipasang melintang pada gerbang kontrakan TKP ditemukannya bocah empat tahun tewas terbakar di Kampung Kresek, Desa Rawa Burung, RT 06/09, Kabupaten Tangerang, Banten. (Sumber: Polres Tangerang Kota)

Garis polisi dipasang melintang pada gerbang kontrakan TKP ditemukannya bocah empat tahun tewas terbakar di Kampung Kresek, Desa Rawa Burung, RT 06/09, Kabupaten Tangerang, Banten. (Sumber: Polres Tangerang Kota)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID – Polres Metro Tangerang Kota mengungkap penyebab kematian bocah di Tangerang berinisial MA, 4 tahun, yang ditemukan terbakar dalam rumah kontrakan kawasan Kosambi.

Berdasarkan hasil autopsi dokter forensik RSUD Kabupaten Tangerang, korban meninggal akibat kekerasan benda tumpul.

“Sebab kematian korban dari hasil autopsi adalah akibat kekerasan benda tumpul pada bagian leher yang mengakibatkan tersumbatnya jalan napas,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, Selasa, 29 April 2025.

Zain menambahkan, autopsi juga mengungkap sejumlah luka lainnya di tubuh korban. Di antaranya luka bakar pada kepala, wajah, leher, dan lengan; luka di kepala akibat benturan benda tumpul; resapan darah pada leher dan kerongkongan; serta memar pada bagian luar anus.

Baca Juga: Bocah Empat Tahun Ditemukan Tewas Terbakar di Tangerang

Meski demikian, pihak kepolisian belum membeberkan detail lengkap kematian korban.

“Penyidik masih harus memeriksa dokter forensik lebih lanjut, namun dari autopsi sudah tergambar korban meninggal karena kekerasan benda tumpul,” jelas Zain.

Saat ini, tim gabungan dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, dan Unit Reskrim Polsek Teluknaga masih menyelidiki kasus ini.

Petugas tengah memburu pria berinisial HB, 38 tahun, penyewa kontrakan tempat korban ditemukan tewas.

“Kita masih mencari keberadaan HB, penghuni kontrakan yang berprofesi sebagai sekuriti di kawasan Bandara Soekarno-Hatta. Ia juga teman dekat (pacar) ibu kandung korban,” kata Zain.

Baca Juga: Pedagang Tahu Bulat Ditemukan Tewas Tergantung di Purwakarta

Berita Terkait

News Update