POSKOTA.CO.ID — Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra, tetap optimistis jelang laga berat melawan Persib Bandung. Ia menilai timnya masih punya peluang mencuri poin penting.
PSS akan bertandang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Sabtu, 26 April 2025 malam WIB. Laga ini sangat menentukan nasib Laskar Sembada di klasemen bawah.
Coach Pieter mengakui kualitas Persib sebagai tim unggulan musim ini. Namun ia menekankan pentingnya PSS bermain solid sebagai satu kesatuan.
“Persib punya banyak pemain bagus, itu fakta,” ujar Pieter dalam konferensi pers jelang pertandingan, Jumat, 25 April 2025. “Tapi kami harus fokus bermain baik sebagai tim, baik bertahan maupun menyerang,” tegasnya.
Baca Juga: Riko Simanjuntak Absen Lawan Persib, Klok: Mereka Punya Pengganti Lebih Gacor
PSS datang ke laga ini setelah menelan tiga kekalahan beruntun. Salah satunya terjadi saat debut kandang mereka di Maguwoharjo kontra Dewa United.
Situasi tersebut menjadi ujian berat, baik dari sisi mental maupun posisi klasemen. Namun pelatih asal Belanda ini tak kehilangan keyakinan.
“Saya tahu kondisi ini sulit secara mental,” ucap Pieter. “Tapi saya lihat para pemain sekarang jauh lebih kuat dibanding saat saya baru datang,” tambahnya.
Menurutnya, perubahan mentalitas tim terjadi berkat kerja keras dan sikap positif pemain. Ia menilai suasana latihan kini lebih kompetitif dan membangun.
Baca Juga: Antisipasi Permainan All-Out PSS, Klok Pastikan Persib Juga Siap Habis-habisan
“Sekarang mereka menikmati latihan dan mau berusaha keras,” kata Pieter. “Saya melihat mereka ingin benar-benar meningkatkan permainan,” sambungnya.
PSS bertolak ke Bandung dengan membawa 20 pemain melalui jalur darat. Sayangnya, mereka harus tampil tanpa empat pemain inti karena cedera dan akumulasi kartu.
Cleberson, Betinho, Abduh Lestaluhu, dan Riko Simanjuntak dipastikan absen pada laga ini. Meski demikian, Pieter tetap percaya dengan kekuatan timnya.
“Yang penting sekarang adalah mendapatkan poin dan kemenangan,” ucapnya. “Saya yakin tim ini sudah jauh lebih siap dari sebelumnya,” tutup Pieter penuh semangat.
