Jasad Sopir Taksi Online Ditemukan 300 Meter dari Lokasi Pembuangan

Sabtu 26 Apr 2025, 08:54 WIB
Petugas mencari tubuh sopir taksi online yang dibuang ke Kali Baru, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang. (Sumber: Dok. Polres Metro Tangerang Kota)

Petugas mencari tubuh sopir taksi online yang dibuang ke Kali Baru, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang. (Sumber: Dok. Polres Metro Tangerang Kota)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jasad seorang pengemudi taksi online berinisial MR, 35 tahun, ditemukan di Kali Baru, Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Jumat 25 April 2025, pukul 14.31 WIB.

Tim SAR gabungan menemukan jasad korban sekitar 300 meter dari lokasi pembuangan menuju muara laut.

"Alhamdulillah, korban telah ditemukan tim gabungan sekira Pukul 14.30 WIB. Lokasi penemuan sekitar 300 meter dari TKP pembuangan," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, saat dikonfirmasi, Sabtu, 26 April 2025.

Baca Juga: Pemkot Depok Siap Luncurkan Car Free Day, Simak Jadwal dan Lokasinya

Menurut Zain, korban diduga tewas setelah dijerat dan ditusuk di bagian leher. Namun apakah pada saat korban dibuang ke sungai masih dalam keadaan hidup atau sudah tidak bernyawa masih belum dapat diketahui. Saat ini pihaknya masih menunggu hasil autopsi jasad korban.

"Kan ada dua penumpang (pelaku) yang belalang menjerat, yang sampingnya itu menusuk di bagian leher," kata Zain.

Saat ini dua pelaku perampokan disertai dengan pembunuhan itu berinisial IT alias Jefri dan NH alias Dayat telah ditetapkan sebagai tersangka.

Berdasarkan pengakuan pelaku, korban MR dibunuh di pinggir Jalan Asia Afrika, Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Tangerang, Banten.

Baca Juga: Hari Kesiapsiagaan Bencana 26 April: Sejarah, Tujuan, dan Makna bagi Masyarakat Indonesia

Setelah menghabisi nyawa korban, pelaku membuang jasad korban ke Kali Baru di wilayah Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis, 24 April 2025. Selanjutnya pelaku membawa kabur kendaraan korban.

"Barang bukti pisau, dompet korban berisi identitas korban berlumur darah dan stiker yang dilepas untuk menghilangkan barang bukti telah kami temukan," ucapnya.

Berita Terkait

News Update