Buka pengaturan perangkat dan periksa pembaruan sistem untuk memastikan Anda menggunakan versi terbaru. Pembaruan sering kali memperbaiki bug dan meningkatkan kompatibilitas fitur.
Selanjutnya, pastikan aplikasi yang ingin Anda gunakan mendukung split screen. Cobalah membuka dua aplikasi yang umumnya kompatibel, seperti browser Chrome dan aplikasi catatan, untuk menguji fitur ini.
Jika aplikasi tertentu tidak berfungsi, cek apakah ada pembaruan aplikasi di Google Play Store, karena pengembang sering merilis versi baru yang mendukung multitasking.
Baca Juga: Cara Kloning Aplikasi di Handphone, Sudah Tahu Belum?
Cara Mengaktifkan Split Screen dengan Benar
Jika fitur split screen tidak muncul, kemungkinan Anda belum mengaktifkannya dengan benar. Pada kebanyakan handphone Android, fitur ini dapat diakses melalui menu aplikasi terbaru.
Tekan tombol recent apps (biasanya ikon kotak atau tiga garis di bagian bawah layar), lalu tahan atau ketuk ikon aplikasi di bagian atas jendela aplikasi.
Pilih opsi “Split Screen” jika muncul. Setelah itu, pilih aplikasi kedua yang ingin ditampilkan di layar. Jika opsi ini tidak tersedia, coba restart handphone untuk menyegarkan sistem.
Beberapa perangkat memiliki metode alternatif, seperti menyeret aplikasi ke bagian atas layar atau menggunakan gerakan khusus.
Jika Anda menggunakan handphone dengan antarmuka khusus seperti One UI (Samsung) atau MIUI (Xiaomi), periksa panduan resmi dari produsen untuk memastikan langkah yang tepat.
Baca Juga: Ukur Tanah dengan Mudah dan Akurat Menggunakan Aplikasi FieldCalc di Handphone Anda
Mengatasi Masalah Teknis pada Perangkat
Jika langkah-langkah di atas tidak berhasil, ada kemungkinan masalahnya terletak pada perangkat lunak.
Mulailah dengan menghapus cache sistem, yang kadang-kadang dapat mengganggu fungsi fitur tertentu. Masuk ke pengaturan, pilih “Penyimpanan”, lalu cari opsi untuk menghapus cache.
