“Kegembiraan yang luar biasa tinggi ketika saya melihat puncak pada spektrum untuk pertama kalinya,” kata Freissinet.
“Mengejutkan sekaligus tidak mengejutkan. Mengejutkan karena hasil tersebut ditemukan pada sampel Cumberland yang telah kami analisis berkali-kali sebelumnya. Tidak mengejutkan karena kami telah menetapkan strategi baru untuk menganalisis sampel ini. Metode baru, hasil baru,” tambahnya.
Para ilmuwan menduga bahwa rantai karbon tersebut berasal dari ekor panjang asam lemak seperti asam undecanoic, dodecanoic, dan tridecanoic. Senyawa ini terdiri atas rantai karbon dan hidrogen dengan gugus asam karboksil di ujungnya.
Daniel Glavin, peneliti dari Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA, menyatakan, “Ada bukti bahwa air cair ada di Kawah Gale selama jutaan tahun dan mungkin jauh lebih lama, yang berarti ada cukup waktu bagi kimia pembentuk kehidupan untuk terjadi di lingkungan danau-kawah di Mars.”
Penemuan di planet merah ini sekaligus memperkuat keyakinan bahwa senyawa organik kompleks bisa bertahan dalam kondisi ekstrem Mars selama miliaran tahun. Temuan tersebut telah membuat para ilmuwan makin bersemangat untuk melangkah lebih jauh.
“Kami siap untuk mengambil langkah besar berikutnya dan membawa sampel Mars pulang ke laboratorium kami untuk menyelesaikan perdebatan tentang kehidupan di Mars,” ungkap Glavin.