POSKOTA.CO.ID - Sosok konten kreator Arif Muhammad, yang dikenal lewat karakter "Mak Beti", tengah menjadi sorotan setelah video umrahnya viral dan menuai pro-kontra.
Dalam video tersebut, Arif terlihat membuat candaan terkait arah kiblat di kamar hotelnya yang menghadap langsung ke Ka'bah.
Momen ini pun memicu reaksi tajam dari warganet, terlebih setelah ia diketahui jatuh sakit saat berada di Tanah Suci.
Dalam video yang diunggah di TikTok, Arif terlihat berada di kamar hotel dekat Masjidil Haram.
Baca Juga: Wow! Hari Pertama Kerja, Mendag Beri Kejutan Hadiah Umroh ke Pedagang Pasutri di Pasar Cibubur
Dengan latar pemandangan Ka'bah, ia menyampaikan kebingungannya mencari penunjuk arah kiblat sambil tertawa. “Bingung juga. Masa hotel begini? Kalau mau salat saat sakit, harus menghadap ke mana? Nggak ada tanda panahnya,” ujarnya.
Candaan tersebut memicu reaksi beragam, sebagian netizen menganggapnya tidak pantas karena dilakukan di tempat suci.
Tak lama setelah video itu ramai diperbincangkan, Arif membagikan kondisi kesehatannya yang menurun di akun Tiktok dan Instagram-nya. Ia mengeluhkan gejala seperti demam, pusing, sesak napas, hingga tenggorokan yang panas dan membuatnya sulit berbicara.
Menurutnya, rasa sakit itu sudah mulai terasa sejak di Madinah dan memburuk saat tiba di Mekkah.
Ia juga mengakui bahwa pola makannya yang tidak teratur mungkin memperparah keadaannya.
Meski demikian, Arif juga merenungkan kemungkinan bahwa penyakit yang dialaminya adalah bentuk peringatan dari Tuhan.
Ia menuliskan bahwa bisa jadi ini terjadi karena ucapan atau perbuatannya yang kurang pantas selama di Tanah Haram.
“Atau mungkin ini cara Allah menghapus dosa-dosaku,” tulisnya dengan nada penuh kesadaran.
Reaksi netizen pun beragam. Ada yang menunjukkan simpati dan mendoakan kesembuhannya, tapi ada pula yang mengkritik sikapnya saat membuat konten.
"cepet sembuh y bang arif" pup*****
"ini akting apa beneran" ketik R***
"Biasanya klu kita umrah itu akan dilihatln semua diri kita disana, dgn perilaku yg kita lakukan selama ini, bhkn ada yg gk bisa lihat kabbah pdhl ada d dpn mata" tulis Al***
Beberapa juga mengingatkan pentingnya menjaga ucapan di tempat yang mulia seperti Mekkah.
Baca Juga: Indonesia Minim Peluang Berangkatkan Jemaah Umroh Imbas 59 Negara Tolak Kedatangan WNI
Menanggapi berbagai komentar tersebut, Arif menyampaikan permintaan maaf dan mengaku banyak belajar dari pengalaman ini.
Ia menegaskan bahwa sebagai figur publik, ia harus lebih berhati-hati dalam bertutur dan bertindak, terutama di tempat suci.
Kisah Arif Muhammad ini menjadi pengingat bahwa dalam membuat konten, terutama di lokasi yang bernilai religius, sensitivitas dan rasa hormat sangat penting untuk dijaga.
Meskipun hubungan antara candaannya dan sakit yang dialaminya masih menjadi perdebatan, pengalaman ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi banyak orang untuk lebih bijak dalam bersikap terutama saat sedang menunaikan ibadah.