Adanya komunikasi dengan pelatih Timnas seperti Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong menunjukkan bahwa Persib aktif memantau pemain-pemain nasional, termasuk yang berkarier di luar negeri.
Namun, seperti tradisi Persib dalam beberapa musim terakhir, manajemen cenderung menjaga kerahasiaan hingga mendekati bursa transfer resmi.
Fokus Utama Persib Saat Ini: Liga 1 2024/2025
Terlepas dari rumor transfer, Adhitia menekankan bahwa fokus utama tim saat ini adalah menyelesaikan sisa kompetisi Liga 1 2024/2025 dengan hasil maksimal. Persib masih memiliki enam pertandingan penting yang akan menentukan posisi akhir mereka di klasemen.
“Saya pribadi ingin lihat match per match ya, gak mau dulu lihat jauh karena ingin lihat match per match,” tegas Adhitia.
Kondisi tim disebutnya cukup baik, termasuk progres pemulihan beberapa pemain kunci yang sebelumnya mengalami cedera. Salah satunya adalah Gervane Kastaneer.
“(Gervane) Kastaneer juga mulai latihan. Alhamdulillahnya kita pikir dulu agak berat cederanya, ternyata ringan, dia fit untuk lawan Bali,” lanjutnya.
Laga Kunci: Persib vs Bali United
Pertandingan terdekat yang mendapat sorotan adalah laga antara Persib Bandung dan Bali United, yang akan digelar di Stadion GBLA pada Jumat, 18 April 2025. Laga ini krusial untuk menjaga asa Maung Bandung dalam perburuan posisi terbaik di klasemen akhir.
Adhitia menyebut bahwa beberapa pemain yang sebelumnya absen akibat akumulasi kartu juga sudah bisa kembali memperkuat tim.
“Beberapa pemain juga udah mulai kembali seperti yang kartu kuning dan lain. Kita punya peluang bagus lawan Bali,” ujarnya optimistis.
“Ya Bismillah kita tatap satu per satu, jangan ngomongin dulu enam (laga sisa). Mudah-mudahan bagus untuk kita,” pungkasnya.
Strategi Transfer Persib: Menunggu Waktu yang Tepat
Secara historis, Persib Bandung dikenal sebagai klub yang sangat berhati-hati dalam mengumumkan transfer pemain.
Manajemen lebih memilih memastikan semua proses administratif dan negosiasi tuntas sebelum pengumuman resmi dilakukan ke publik.