POSKOTA.CO.ID - Pemerintah mulai mencairkan sejumlah program dana bantuan sosial (bansos) seperti PKH, PIP, BLT Dana Desa, hingga KLJ.
Bukti-bukti pencairan saldo dana bansos pun mulai ramai dibagikan di media sosial, memperkuat keyakinan publik bahwa berbagai jenis bantuan telah dikucurkan ke rekening penerima manfaat di seluruh Indonesia.
Dikutip dari akun Youtube Info Bansos, Pemerintah kembali menggelontorkan sejumlah bantuan untuk mendukung pemulihan ekonomi masyarakat pasca lebaran.
Program-program seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Program Indonesia Pintar (PIP), BLT Dana Desa, hingga bantuan sosial daerah seperti KLJ, KAJ, dan KPDJ mulai dicairkan bertahap pada April 2025.
Nominal Pencairan Bansos
Bukti pencairan pun sudah mulai bermunculan di media sosial, seperti saldo bantuan Rp400.000 yang masuk ke rekening Bank Mandiri pada 15 April 2025.
Setelah ditelusuri, bantuan tersebut diketahui merupakan bantuan bantuan untuk yatim piatu (ATENSI YAPI) tahap 1 untuk periode Januari–Februari 2025.
Tak hanya itu, Program Indonesia Pintar (PIP) juga mulai disalurkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
Dana PIP dijadwalkan cair sejak 10 April 2025 untuk seluruh kelas, termasuk siswa kelas akhir.
Pemerintah pun mengingatkan agar masyarakat hanya mengecek status penerima melalui situs resmi terbaru yakni https://pip.dikdasmen.go.id.
Bukan lagi menggunakan alamat lama seperti pip.kemdikbud.go.id atau pip.dkdesmen.go.id.
Sekolah juga diminta mendampingi proses aktivasi rekening siswa agar dana tidak hangus akibat keterlambatan.
Sementara itu, pemerintah DKI Jakarta juga mencairkan bansos KLJ (Kartu Lansia Jakarta), KAJ (Kartu Anak Jakarta), dan KPDJ (Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta). Total penerima manfaat sebanyak 147.304 orang, dengan rincian:
- KLJ: 117.784 penerima
- KAJ: 15.203 penerima
- KPDJ: 14.317 penerima
Masing-masing kategori bansos ini diberikan Rp300.000 per bulan, dan pada tahap pertama, bantuan diberikan sekaligus selama 3 bulan (Januari–Maret), dengan total Rp900.000. Mulai April, bantuan akan dicairkan setiap bulan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menyatakan, penyaluran dilakukan tanpa harus melalui bank keliling agar lebih efisien dan tepat sasaran.
Tak ketinggalan, BLT Dana Desa juga mulai cair bulan ini dengan besaran Rp300.000 per bulan.
Penyaluran disesuaikan kebijakan masing-masing desa, bisa diberikan per bulan, dua bulan, atau bahkan tiga bulan sekaligus.
BLT Dana Desa ditujukan untuk membantu masyarakat miskin di daerah terpencil atau desa yang masih berkembang.
Dengan semakin masifnya pencairan bantuan di bulan April 2025 ini, masyarakat diminta aktif mengecek informasi resmi dan menyiapkan dokumen pendukung agar proses pencairan berjalan lancar.
Pastikan juga untuk mengecek status penerima bantuan hanya di situs atau aplikasi yang ditunjuk resmi oleh pemerintah.
Cara Cek Penerima Bansos
Untuk memastikan Anda termasuk penerima dana bansos bantuan pangan pangan non tunai, Kemensos menyediakan layanan pengecekan secara online.
Anda bisa mengecek status penerima bansos ini dengan mudah melalui situs resmi Kemensos.
1. Kunjungi Situs Resmi
Pertama, akses ke situs cekbansos.kemensos.go.id di google, chrome, atau safari.
2. Isi Data Lokasi
Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan sesuai alamat Anda.
3. Masukkan Nama Sesuai KTP
Ketik nama lengkap sesuai KTP agar sistem bisa memvalidasi data Anda.
4. Masukkan Kode Captcha
Isi kode captcha yang ditampilkan untuk memastikan permintaan berasal dari pengguna asli.
5. Klik "Cari Data"
Kemudian, tekan tombol pencarian, dan tunggu hasilnya.
6. Lihat Hasil
Jika NIK KTP terdaftar, Anda akan melihat informasi lengkap mengenai status penerima dan rincian bantuan.
Jika tidak, akan muncul keterangan "Tidak Terdapat Peserta/PM."
DISCLAIMER: Penting untuk diketahui bahwa seluruh proses teknis yang berkaitan dengan penetapan penerima, verifikasi data, hingga pencairan sepenuhnya diatur dan dikelola oleh pihak pemerintah.