Emas murni umumnya memiliki cap seperti “999”, “24K”, atau “916”. Cap ini menunjukkan tingkat kemurnian emas dan biasanya terletak di bagian dalam perhiasan. Jika cap tidak ada atau terlihat mencurigakan, sebaiknya waspada.
- Lakukan Uji Sederhana di Rumah
Anda bisa mencoba tes magnet emas asli tidak tertarik pada magnet.
Tes lain adalah dengan menggoreskan emas ke keramik putih: emas asli akan meninggalkan goresan berwarna kuning keemasan, sedangkan yang palsu mungkin berwarna abu-abu atau hitam.
- Bandingkan dengan Harga Pasar
Sebelum membeli, cek harga emas terbaru melalui situs resmi. Jika ada penawaran dengan harga jauh di bawah pasaran, bisa jadi itu tanda kecurangan. Ingat, emas tidak pernah dijual dengan harga “murah”.
Baca Juga: Titiek Puspa Tutup Usia, Mengenang Jejak Emas Sang Legendaris
- Mintalah Nota dan Garansi
Selalu minta bukti pembelian dan tanyakan apakah ada garansi. Hal ini penting sebagai pegangan jika Anda ingin menjual atau menukar emas di kemudian hari.
Berinvestasi Emas Butuh Ketelitian
Investasi emas bukan sekadar mengejar keuntungan, tapi juga soal keamanan dan keaslian. Dengan ketelitian dan sikap hati-hati, Anda bisa menghindari penipuan dan menikmati hasil dari investasi yang aman.
Jadi, sebelum membeli, utamakan kewaspadaan daripada terburu-buru. Lebih baik teliti sekarang, daripada menyesal kemudian.