Bobon Santoso Resmi Daftarkan Hak Cipta Konten Masak Besar Miliknya, Jangan Lagi Ada Plagiat

Minggu 13 Apr 2025, 19:03 WIB
Bobon Santoso resmi daftarkan hak cipta konten Masak Besar. (Sumber: Instagram/@bobonsantoso)

Bobon Santoso resmi daftarkan hak cipta konten Masak Besar. (Sumber: Instagram/@bobonsantoso)

POSKOTA.CO.IDBobon Santoso, melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) di bawah Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, mendaftarkan secara resmi hak cipta atas konten andalannya, “Masak Besar”.

Langkah ini menandai babak baru dalam perjalanan Bobon sebagai content creator yang sudah berkarya sejak tahun 2019.

Keputusan untuk mendaftarkan hak cipta ini tidak hanya didorong oleh keinginan untuk mempertahankan orisinalitas karya, tapi juga sebagai bentuk perlindungan hukum terhadap karya yang telah dibangun dengan kerja keras dan dedikasi selama bertahun-tahun.

Dalam unggahan terbaru di akun Instagram pribadinya, @bobonsantoso, ia menyampaikan rasa syukurnya atas pengakuan hukum terhadap konten yang telah menginspirasi jutaan penonton di Indonesia.

Ia juga mengajak semua kreator konten untuk sadar akan pentingnya menjaga hak cipta.

Baca Juga: Lebaran Pertama setelah Mualaf, Bobon Santoso Bingung Sholat Idul Fitri Dimana dan Bagaimana

"Dengan penuh syukur dan bangga, saya ingin mengumumkan bahwa karya orisinal "Masak Besar Bobon Santoso" kini telah resmi terdaftar dan memperoleh pelindungan hukum melalui pendaftaran Hak Cipta," tulis Bobon di keterangan unggahannya.

Tak hanya berhenti pada pengumuman semata, Bobon menyuarakan keprihatinan atas banyaknya pihak yang kerap menjiplak konsep konten tanpa izin.

Ia secara terbuka mengecam praktik plagiat dan mengingatkan bahwa tindakan semacam itu bisa berujung ke ranah hukum.

“Hentikan plagiat karya orang lain! Jika tidak mengindahkan, terpaksa jalur hukum kami perjalanan,” tulisnya.

Bobon juga menggarisbawahi pentingnya orisinalitas dalam dunia kreatif digital.

Menurutnya, seorang kreator harus mampu menghadirkan ide segar, bukan sekadar meniru atau mengekor tren yang sudah ada.

Baca Juga: Bobon Santoso Angkat Bicara soal Kasus Rendang 200 Kg Willie Salim di Palembang, Ada Dugaan Rekayasa?

“Kan namanya konten kreator, ya harus kreatif. Salam hangat dari Chef Rakyat Indonesia. Tag orangnya yang suka plagiat,” imbuhnya.

Dalam penutup pernyataannya, Bobon menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan masyarakat dan para penggemarnya yang setia mengapresiasi konten yang ia buat.

Ia berharap langkah ini dapat menjadi dorongan positif bagi sesama kreator untuk mulai lebih peduli terhadap hak kekayaan intelektual.

Bobon juga menegaskan bahwa menjadi kreator sejati bukan hanya tentang seberapa viral konten yang dihasilkan, tapi seberapa besar komitmen untuk menciptakan karya yang orisinal, konsisten, dan bermanfaat bagi masyarakat luas.

Berita Terkait

News Update