POSKOTA.CO.ID - Badan Kepegawaian Nasional (BKN) mengimbau seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk melakukan aktivasi MFA ASN Digital sebelum batas waktu yang ditentukan.
Sebagai informasi BKN secara resmi menambahkan sistem verifikasi bagi para Aparatur Sipil Negara yang ingin mengakses layanan BKN melalui Multi Factor Authentication.
Tujuan dari penambahan sistem ini adalah untuk melindungi data dan sistem informasi setiap institusi yang mengelola data strategis, termasuk BKN dan lingkup institusi seperti di unit pengelola kepegawaian.
Baca Juga: Cara Aktivasi MFA ASN Digital dari Hp, Coba Link Ini
Mengutip dari situs resmi BKN, Multi Factor Authentication (MFA) merupakan metode keamanan yang memerlukan lebih dan satu bentuk verifikasi ketika pegawai ASN atau masyarakat umum mengakses layanan digital BKN.
Deputi Bidang Sistem Informasi dan Digitalisasi Manajemen ASN Suharmen menyebut langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi dari adanya serangan siber yang semakin nyata saat ini.
Beberapa kejahatan siber atau cyber crime yang bisa terjadi diera digital ini, Muali dari pencurian identitas m peretasan akun, dan kebocoran data yang menimbulkan dampak luas bagi banyak pihak, termasuk masyarakat.
Maka dari itu, dengan adanya MFA ASN Digital ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan data ASN di Indonesia.
Sementara itu, Kepala BKN, Prof Zudan pun mengimbau para ASN agar segera melakukan aktivasi MFA ASN Digital untuk menjaga keamanan data digital ASN.
"Saat ini data menjadi aset berharga yang mendorong inovasi dan efisiensi di berbagai sektor Data bukan sekadar angka dan statistik, tetapi aset strategis yang menjadi dasar dalam perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan," kata Kepala BKN, Prof Zudan seperti dikutip dari laman resminya.
Baca Juga: Gagal Aktivasi MFA ASN Digital? Berikut Penyebab dan Cara Mengatasinya
.png)
.png)
