Alberto berhasil meneruskan umpan dengan sundulan yang meluncur ke sudut kiri gawang Yaman.
Para pemain Yaman sempat memprotes karena menganggap Alberto sudah berdiri dalam posisi offside.
Dalam tayangan ulang terlihat, ada pemain Yaman yang masih berdiri di belakang saat Alberto menyambut umpan.
Skor 2-0 untuk Timnas U-17 Indonesia bertahan sampai peluit akhir babak pertama dibunyikan wasit.
Babak II
Di awal babak kedua, pelatih Nova Arianto melakukan pergantian dengan menarik keluar dua pencetak gol, Zahaby Gholy dan Alberto Hengga.
Zahaby Gholy dan Alberto Hengga digantikan oleh Fandi Ahmad dan Rafi Rasyiq.
Di sisi lain, Yaman mengubah cara bermain dan tampil lebih agresif di babak kedua.
Baca Juga: Rumor Transfer Persib: Bidik Tiga Talenta, Diprediksi Guncang Bursa Transfer Liga 1 2025/2026
Pelanggaran yang dilakukan kapten Timnas U-17, I Putu 'Panji' Apriawan kepada striker Yaman, Karem Hamdi di menit 51 berujung penalti.
Kapten Yaman, Mohammed Al Garash berhasil mengeksekusi penalti setelah mengecoh kiper Timnas Indonesia, Dafa Al Gasemi, dan skor berubah jadi 2-1.
Yaman makin gencar melakukan tekanan ke pertahanan Timnas Indonesia, dan menciptakan beberapa kali ancaman.
Setelah 65 menit berjalan, Timnas U-17 mulai keluar dari tekanan para pemain Yaman dan menetralisir situasi di lapangan.
