Tak hanya itu, mitra besar AS seperti Uni Eropa dan Indonesia juga dikenai tarif masing-masing 20% dan 32%.
Adapun negara-negara di luar daftar utama menghadapi tarif rata-rata 10%, termasuk Inggris, Australia, dan Brazil.
Kendati begitu, produk-produk penting seperti tembaga, farmasi, semikonduktor, dan beberapa mineral kritis dikecualikan dari tarif tersebut.