Meskipun masih ada sejumlah skenario yang dapat terjadi, kemenangan atas Korea Selatan memberikan keuntungan besar secara psikologis dan matematis bagi Indonesia. Keberhasilan menaklukkan tim kuat seperti Korea Selatan menunjukkan bahwa Indonesia bukan sekadar partisipan, tetapi pesaing serius dalam perebutan tiket ke turnamen dunia.
Dengan performa solid dan semangat juang yang tinggi, peluang Indonesia untuk tampil di Piala Dunia U-17 2025 sangat terbuka, terutama jika mampu menyapu bersih dua laga awal grup.
Nova Arianto: Strategi dan Kepemimpinan Efektif
Pelatih Nova Arianto patut diapresiasi atas kemampuannya mengatur strategi yang efektif melawan tim yang lebih diunggulkan. Pendekatan bertahan sambil menunggu celah serangan balik terbukti berhasil membungkam Korea Selatan yang secara statistik lebih unggul dalam penguasaan bola dan tembakan ke gawang.
Keputusan Nova untuk memberikan kepercayaan kepada Evandra Florasta juga terbukti tepat. Pemain muda ini tidak hanya mencetak gol kemenangan, tetapi juga menunjukkan kematangan dalam bermain di level internasional.
Baca Juga: Persija Jakarta Tumbang dari Madura United, Carlos Pena: Kami Harus Bertanggung Jawab
Jadwal Pertandingan Grup C Selanjutnya
- Indonesia vs Yaman
Senin, 7 April 2025 – 20.00 WIB - Afghanistan vs Korea Selatan
Senin, 7 April 2025 – 23.00 WIB
Matchday ketiga akan menentukan dua tim terbaik dari Grup C. Jika Indonesia mampu menuntaskan syarat di atas, laga terakhir hanya akan menjadi formalitas.
Kesimpulan: Mimpi Piala Dunia Makin Dekat
Langkah Timnas Indonesia U-17 menuju Piala Dunia U-17 2025 kini tinggal sejengkal. Kemenangan dramatis atas Korea Selatan menjadi pondasi penting, namun syarat mutlak berupa kemenangan atas Yaman dan hasil imbang antara Afghanistan vs Korea Selatan harus diwujudkan.
Dengan semangat juang yang diperlihatkan di laga perdana, serta dukungan dari seluruh rakyat Indonesia, harapan untuk melihat Garuda Muda tampil di panggung dunia semakin nyata.
.png)
