[TULISAN LEBARAN] POSKOTA.CO.ID - Tidak dapat dipungkiri bahwa godaan makanan saat Lebaran sangat besar. Namun, saat sedang diet, beberapa makanan dan minuman sebaiknya dihindari agar usaha menurunkan berat badan tidak sia-sia.
Beberapa makanan dan minuman yang tampaknya lezat dan tidak berbahaya ternyata mengandung gula, lemak, dan kalori tinggi.
Jika dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti peningkatan kadar gula darah, obesitas, hingga gangguan pencernaan
Kendati demikian, bukan berarti Anda harus menghindari semua makanan dan minuman favorit saat Lebaran.
Dengan mengganti beberapa bahan dan memilih alternatif yang lebih sehat, Anda tetap bisa menikmati hidangan Lebaran tanpa rasa bersalah.
Berikut adalah tujuh jenis makanan dan minuman yang dapat mengganggu diet jika dikonsumsi secara berlebihan saat Lebaran seperti dikutip dari kanal YouTube Saddam Ismail.
Baca Juga: Cara Memilih Makanan yang Sehat Untuk Mencegah Penyakit Stroke
1. Es Krim
Siapa yang tidak tergoda dengan es krim? Teksturnya yang lembut, rasanya yang manis, serta sensasi dinginnya membuatnya sangat menggoda, terutama saat cuaca panas.
Sayangnya, es krim mengandung gula dan kalori yang sangat tinggi, sehingga bisa menyebabkan kenaikan berat badan dengan cepat.
Jika sulit berhenti mengonsumsinya, cobalah membuat es krim sendiri dengan bahan yang lebih sehat, seperti yogurt tanpa gula dan potongan buah segar.
2. Minuman Kemasan
Minuman kemasan sangat mudah ditemukan dan praktis dikonsumsi. Namun, kebanyakan dari minuman ini mengandung gula tambahan dalam jumlah tinggi, yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan serta meningkatkan risiko diabetes.
Gantilah minuman kemasan dengan air putih atau infused water yang lebih sehat. Jika ingin rasa manis, tambahkan madu atau perasan lemon untuk cita rasa alami.
3. Jus dalam Kemasan
Jus kemasan sering dianggap sehat karena berbahan dasar buah. Namun, kenyataannya banyak jus kemasan yang telah ditambahkan gula dan bahan pengawet, sehingga kandungan kalorinya lebih tinggi dibandingkan jus buah segar.
Buatlah jus sendiri di rumah menggunakan buah segar tanpa tambahan gula agar lebih sehat dan alami.
4. Kentang Goreng
Kentang merupakan sumber karbohidrat yang baik, tetapi ketika digoreng, kandungan kalorinya meningkat drastis akibat minyak yang diserap. Biasanya, kentang goreng juga dikonsumsi dengan saus yang tinggi gula dan garam.
Pilihlah alternatif yang lebih sehat, seperti kentang rebus atau panggang dengan sedikit minyak zaitun dan bumbu alami.
Baca Juga: Ini Dia 6 Makanan Kaya Vitamin D yang Baik untuk Menjaga Kesehatan Tulang, Apa Saja?
5. Kue Kering dan Kue Manis
Donat, brownies, dan cookies memang menggoda, terutama sebagai camilan saat berkumpul bersama keluarga.
Namun, makanan ini mengandung banyak gula dan lemak trans yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan dengan cepat.
Gantilah camilan manis dengan buah segar atau kacang-kacangan. Jika tetap ingin menikmati kue, buatlah sendiri dengan bahan lebih sehat seperti tepung gandum dan pemanis alami seperti madu atau kurma.
6. Roti
Roti sering menjadi pilihan sarapan karena praktis. Namun, roti ini memiliki indeks glikemik tinggi, yang bisa meningkatkan kadar gula darah dengan cepat dan membuat rasa lapar datang lebih cepat.
Pilih roti gandum yang lebih tinggi serat atau ganti dengan oatmeal yang lebih sehat dan mengenyangkan.
7. Makanan dengan Gula Tambahan
Banyak makanan olahan mengandung gula tambahan dalam jumlah tinggi, seperti sereal instan, saus, dan makanan ringan lainnya. Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan obesitas, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya.
Periksa label komposisi sebelum membeli produk. Jika terdapat kandungan sukrosa, fruktosa, atau maltosa dalam jumlah tinggi, sebaiknya hindari dan pilih makanan alami tanpa tambahan gula.
Dengan menghindari tujuh makanan dan minuman di atas, diet Anda tetap terjaga selama Lebaran. Selamat merayakan Lebaran dengan pola makan yang lebih sehat.