Tradisi Unik Perayaan Idul Fitri di Berbagai Negara

Senin 31 Mar 2025, 09:57 WIB
Ilustrasi. Tradisi unik perayaan Idul Fitri di berbagai negara. (Sumber: Freepik/rawpixel.com)

Ilustrasi. Tradisi unik perayaan Idul Fitri di berbagai negara. (Sumber: Freepik/rawpixel.com)

Salah satu tradisi yang dilakukan adalah mengunjungi makam leluhur untuk mendoakan para pendahulu mereka, terutama para Muslim yang meninggal selama Dinasti Qing dan Revolusi Kebudayaan.

Setelah melaksanakan salat Idul Fitri, umat Muslim di Tiongkok biasanya berkumpul untuk bersilaturahmi dan menikmati hidangan bersama.

3. Pekan Raya Multikultural di Australia

Meskipun jumlah umat Muslim di Australia tergolong minoritas, perayaan Idul Fitri di negara ini cukup meriah.

Pemerintah Australia bahkan menetapkan hari libur Idul Fitri dan mengizinkan umat Muslim untuk menggunakan jalan umum dalam rangka salat Idul Fitri.

Selain itu, Australia juga mengadakan acara Pekan Raya Multikultural. Festival ini tidak hanya melibatkan umat Muslim, tetapi juga mengundang masyarakat non-Muslim untuk turut serta dalam perayaan Idul Fitri. Acara ini merupakan simbol kebersamaan antarumat beragama di Australia.

4. Seker Bayram di Turki

Di Turki, Idul Fitri disebut dengan nama yang unik, yaitu "Seker Bayram," yang berarti "Festival Gula-Gula" atau "Festival Wajah Manis."

Festival ini dirayakan untuk merayakan kembalinya jiwa manusia kepada kesucian setelah sebulan penuh berpuasa.

Berbeda dengan Indonesia yang biasanya menyajikan hidangan ketupat, di Turki, masyarakat akan menyuguhkan berbagai hidangan manis, seperti permen, roti manis, dan cokelat, sebagai bagian dari perayaan Idul Fitri.

Itulah beberapa tradisi perayaan Idul Fitri yang unik dari berbagai negara di dunia.

Berita Terkait

News Update