POSKOTA.CO.ID - Lebaran merupakan momen yang identik dengan kebersamaan dan silaturahmi. Di samping itu, tradisi berkumpul dengan keluarga juga diwarnai dengan hidangan khas, seperti kue, sirup, opor ayam, dan makanan lainnya.
Namun, bagi penderita diabetes, konsumsi makanan-makanan tersebut perlu diperhatikan dengan seksama.
Makanan khas Lebaran umumnya mengandung kadar gula dan lemak yang tinggi, yang dapat berisiko bagi penderita diabetes jika dikonsumsi secara berlebihan.
Baca Juga: Bansos PKH Termin 2 Cair Jelang Lebaran 2025, Ini Nominal yang Akan Diterima
Hal ini telah dijelaskan oleh dr. Fajar, menurutnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar Lebaran tetap sehat.
Risiko bagi Penderita Diabetes
Penderita diabetes yang tidak dapat mengendalikan pola makan dengan baik dapat mengalami dua jenis risiko, yaitu risiko akut dan perburukan kondisi klinis yang sudah ada sebelumnya.
1. Risiko Akut
Krisis hiperglikemia adalah kondisi ketika kadar gula darah meningkat terlalu tinggi, di atas 250 mg/dL, yang disertai dengan komplikasi akut pada metabolisme tubuh.
Baca Juga: Arus Mudik Lebaran 2025, Tol Cipali Ramai Lancar, One Way ke Semarang Diberlakukan
Komplikasi ini dapat berupa metabolik asidosis atau peningkatan osmolaritas (kepekatan cairan tubuh). Pada kondisi ini, penderita dapat mengalami penurunan kesadaran, sesak napas, atau radang pankreas.
2. Perburukan Kondisi Klinis
Penderita diabetes yang tidak mengendalikan pola makan dapat mengalami perburukan kondisi yang sudah ada sebelumnya, seperti hipertensi (tekanan darah tinggi), kolesterol tinggi, atau dapat berisiko mengalami serangan jantung, gagal jantung, dan stroke.
Dikutip dari YouTube Dokter Faj, berikut ini adalah tips makan sehat saat Lebaran bagi penderiuta diabetes menurut dr. Fajar, SpPD.