Ribuan warganet mengungkapkan kekecewaan dan kemarahan mereka terhadap dugaan penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan Yandri.
Bagi masyarakat, tindakan cawe-cawe dalam Pilkada Kabupaten Serang bukan hanya bentuk ketidakadilan, tetapi juga merusak prinsip demokrasi.
"Negeri ini butuh pemimpin yang paham realita, bukan yang sekadar melanjutkan kekuasaan keluarga. #CopotYandriSusanto," tulis pengguna X @Mar***.
Warganet lainnya menilai bahwa, pejabat publik harus bekerja untuk rakyat, bukan untuk kepentingan pribadi atau keluarganya.
"Demokrasi kok jadi begini? Yang penting suami pejabat, istri tinggal duduk manis. #CopotYandriSusanto," jelas pengguna X @Mar***.
Masyarakat juga masih menunggu apakah Prabowo akan mengambil langkah tegas dengan mencopot Yandri Susanto dari jabatannya, atau justru membiarkan polemik ini berlarut-larut tanpa kepastian.
"Mau sampai kapan Yandri Susanto dipertahankan oleh Presiden @prabowo? Revisi UU TNI yang didemo masyarakat saja tidak ditanggapi! #CopotYandriSusanto #IndonesiaGelap," cetus akun X @Davi***.
