Ini Beberapa Amalan Utama Rasulullah Saat Idul Fitri yang Bisa Diteladani, Masya Allah

Sabtu 29 Mar 2025, 20:12 WIB
Ilustrasi pelaksanaan salat Idul Fitri di hari lebaran. (Sumber: Pexels/Mohammed Alim)

Ilustrasi pelaksanaan salat Idul Fitri di hari lebaran. (Sumber: Pexels/Mohammed Alim)

Baca Juga: Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Jaga Kamtibmas selama Pemilu Hingga Stabilitas Harga Pangan saat Idul Fitri 2024

2. Berhias dan Pakai Pakaian Terbaik

Berhias dan berpenampilan baik dilakukan untuk menampakan kebahagiaan di hari kemenangan. Anda bisa membersihkan badan, memotong kuku, memakai wewangian dan pakaian terbaik.

Dari keterangan ini dapat dipahami bahwa tradisi membeli baju baru saat lebaran menemukan dasar yang kuat dalam konteks agama, yakni dalam menebarkan syiar kebahagiaan di hari raya Idul Fitri.

Khusus bagi perempuan, anjuran berhias tetap harus memperhatikan batas-batas syariat, seperti tidak membuka aurat, tidak mempertontonkan penampilan yang memikat laki-laki bukan mahram, dan sebagainya.

3. Makan Sebelum Salat Id

Salah satu hari yang diharamkan berpuasa adalah hari raya Idul Fitri. Sebelum Salat Id, Rasulullah Saw biasa memakan kurma dengan jumlah yang ganjil; tiga, lima, atau tujuh.

Dalam sebuah hadist disebutkan: "Pada waktu Idul Fitri Rasulullah saw. tidak berangkat ke tempat shalat sebelum memakan beberapa buah kurma dengan jumlah yang ganjil.” (HR. Ahmad dan Bukhari)

Baca Juga: 5 Tips Jitu Hindari Pertanyaan Maut Saat Idul Fitri 2024, Tetap Santun dan Nyaman Bersilaturahmi dengan Keluarga

4. Salat Idul Fitri

Rasulullah Saw menunaikan salat Idul Fitri bersama keluarga dan sahabat-sahabatnya. Beliau memilih rute jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang dari tempat dilangsungkannya salat.

Beliau juga mengakhirkan pelaksanaan salat Idul Fitri, biasanya pada saat matahari sudah setinggi tombak atau sekitar dua meter. Maksudnya agar ada waktu yang cukup untuk menunaikan Zakat Fitrah.

5. Mengunjungi Rumah Sahabat

Tradisi silaturahim dengan saling mengunjungi saat hari raya Idul Fitri sebenarnya sudah ada sejak zaman Rasulullah Saw. Beliau suka mengunjungi rumah para sahabatnya, begitu pun sebaliknya.

Pada kesempatan itu, Rasulullah dan sahabatnya saling mendoakan kebaikan satu sama lain. Sama seperti yang dilakukan umat Islam saat ini.

Baca Juga: TPU Tanah Kusir Lengang dari Aktivitas Peziarah saat Idul Fitri 1442 H

6. Tahniah atau Memberi Ucapan Selamat

Berita Terkait

News Update