POSKOTA.CO.ID – Setiap tahunnya, banyak, masyarakat yang melakukan mudik ke kampung halaman untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri.
Tak terkeculai pada 2025 ini, diprediksi akan ada jutaan orang yang akan melakukan salah satu tradisi khas lebaran di Indonesia ini.
Untuk memberikan keamanan dan kenyamanan kepada para pemudik, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menghadirkan laman mudik.pu.go.id untuk memantau arus mudik secara langsung.
Mengenal Laman Mudik.pu.go.id
Layanan mudik berbasis teknologi ini akan membuat pengendara sepeda motor maupun mobil yang melakukan mudik untuk melihat kondisi terkini dari jalur yang akan dilalui.
Website informasi jalur mudik Lebaran 2025 ini dibangun bekerja sama dengan bersama Google. Di dalamnya menyediakan informasi terkini seputar jalur mudik yang bisa diakses selama 24 jam.
Menariknya, laman mudik Lebaran ini memberikan akses informasi terkait kerusakan kondisi jalan, CCTV tol dan non-tol, serta peta titik rawan macet dan kecelakaan.
Sehingga, layanan ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan pemudik akan informasi yang lebih akurat dan dapat diakses secara 24 jam.
Baca Juga: Cara Dapatkan Diskon Tiket KAI Bandara Selama Arus Mudik Lebaran 2025
"Situs mudik.pu.go.id adalah sebuah platform digital yang memberikan informasi perjalanan secara real-time membantu pemudik dalam melakukan perencanaan perjalanan," kata Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo dalam acara peluncuran di Kementerian PU, Jakarta, Jumat, 21 Maret 2025.
Dia mengatakan, dengan portal mudik.pu.go.id ini, pemudik akan memiliki akses langsung ke informasi terkini tentang kondisi jalan, seperti jalan yang rusak.
“Ditambah dengan kolaborasi bersama Google Indonesia, kini menemukan tempat istirahat resmi menjadi lebih mudah dan praktis," jelasnya.
Lewat portal mudik.pu.go.id, pihak Kementerian PU berkomitmen penuh untuk mengembangkan layanan mudik berbasis teknologi.
Baca Juga: Ini Jalan Tol yang Dapat Diskon Tarif Tol Tambahan dari Jasa Marga Saat Arus Mudik Lebaran
Public Sector Lead Google Indonesia, Anne Yurico mengapresiasi kerja sama yang dilakukan pihaknya bersama dengan pihak pemerintah ini.
Sebab menurutnya, ini sejalan dengan komitmen mereka dalam menghadirkan layanan berbasis teknologi yang berdampak langsung bagi masyarakat.
"Dengan integrasi posko mudik dalam Google Maps, pemudik kini dapat menemukan tempat istirahat resmi tanpa kebingungan di tengah perjalanan," tandasnya.