POSKOTA.CO.ID - Menjelang penghujung bulan suci Ramadhan, umat Muslim di seluruh dunia menantikan tibanya Hari Raya Idul Fitri sebagai momen kemenangan setelah berpuasa selama sebulan penuh.
Lebaran ini, menurut kalender Islam, dirayakan pada 1 Syawal. Lalu, kapan tepatnya Idul Fitri 2025 akan dirayakan di Indonesia?
Pada tahun 2025, pemerintah Indonesia dan organisasi keagamaan Muhammadiyah sama-sama memulai Ramadhan 1446 Hijriah pada Sabtu, 1 Maret 2025.
Baca Juga: ASN Siap-Siap, Libur Lebaran 2025 Super Panjang, WFA Mulai 24 Maret!
Dengan mempertimbangkan siklus penanggalan Hijriah yang biasanya berlangsung 29 atau 30 hari, Idul Fitri diprediksi jatuh pada akhir bulan Maret.
Berikut penjelasan mengenai estimasi Hari Raya Idul Fitri 2025 dari kedua versi penetapan: Pemerintah dan Muhammadiyah.
Prediksi Idul Fitri 2025 Versi Pemerintah RI
Mengacu pada Kalender Hijriah Indonesia yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag), tanggal 1 Syawal 1446 H diproyeksikan bertepatan dengan Senin, 31 Maret 2025. Namun, penetapan resmi baru akan diumumkan setelah sidang isbat yang digelar pemerintah.
Rencananya, sidang isbat penentuan Idul Fitri akan berlangsung pada Sabtu, 29 Maret 2025. Proses ini menggunakan metode hisab (perhitungan astronomis) dan rukyat (pengamatan hilal) untuk memastikan awal bulan Syawal.
Berdasarkan perhitungan hisab, ijtimak menjelang Syawal akan terjadi pada pukul 17.57 WIB, tanggal 29 Maret. Akan tetapi, dari sisi posisi hilal, data astronomi menunjukkan bahwa bulan baru (hilal) berada di bawah ufuk, mulai dari -3 derajat di Papua hingga -1 derajat di Aceh.
Dengan posisi tersebut, kemungkinan besar hilal tidak dapat teramati ketika matahari terbenam.
Karena itu, pemerintah berencana melakukan rukyat hilal di 33 titik pengamatan di berbagai wilayah Indonesia, kecuali Bali yang saat itu tengah memperingati Hari Raya Nyepi.
Hasil pengamatan akan menjadi bahan pertimbangan dalam sidang isbat yang digelar tertutup setelah Magrib.
Jika hilal tidak terlihat, bulan Ramadhan akan digenapkan menjadi 30 hari (istikmal).
Sehingga, Hari Raya Idul Fitri ditetapkan pada Senin, 31 Maret 2025. Keputusan resmi mengenai hari Lebaran akan diumumkan oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar melalui konferensi pers setelah sidang tersebut.
Penetapan Idul Fitri 2025 Versi Muhammadiyah
Sementara itu, Muhammadiyah, melalui Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2025, sudah lebih dulu menetapkan kapan Idul Fitri jatuh.
Menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal, organisasi ini menentukan bahwa ijtimak akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025, pukul 17:59 WIB.
Baca Juga: Cara Pilih Menu Makanan Saat Lebaran Bagi Penderita Hipertensi atau Darah Tinggi
Namun, saat matahari terbenam di hari itu, posisi hilal masih di bawah ufuk di seluruh wilayah Indonesia.
Karena hilal tidak muncul di atas cakrawala, Muhammadiyah memutuskan untuk menyempurnakan Ramadhan hingga 30 hari. Dengan demikian, 1 Syawal 1446 H jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.
Umat Islam yang mengikuti ketetapan Muhammadiyah akan merayakan shalat Idul Fitri pada pagi hari Senin tersebut.
Penetapan ini sesuai dengan prinsip hisab hakiki wujudul hilal yang menjadi pedoman Muhammadiyah, yakni awal bulan Hijriah baru dihitung jika hilal sudah berada di atas ufuk ketika matahari terbenam.
Lebaran 2025 Kemungkinan Besar Jatuh 31 Maret
Baik pemerintah maupun Muhammadiyah memproyeksikan Hari Raya Idul Fitri 1446 H akan dirayakan pada 31 Maret 2025. Namun, untuk keputusan pemerintah, penetapan resminya tetap menunggu hasil sidang isbat dan pengamatan hilal pada akhir bulan Maret.