BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Seusai viral di media sosial, preman yang memaksa mendatangi pimpinan di salah satu perusahaan di Bekasi akhirnya meminta maaf.
Viral seorang pria yang mendatangi salah satu perusahaan di daerah Cikiwul, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat untuk bertemu dengan pimpinan perusahaan seusai surat permohonan diduga minta THR tidak diterima.
Melansir dari akun Instagram @medsoszone mengunggah sebuah video permintaan maaf dari preman tersebut yang dinilai telah membuat resah masyarakat Cikiwul.
"Saya Suhada dengan kejadian yang viral dan membuat warga Cikiwul terganggu, saya minta maaf yang sebesar-besarnya," kata Suhada yahg dikutip Poskota pada Kamis, 20 Maret 2025.
Baca Juga: Viral, Preman di Bekasi Ngotot Minta THR ke Perusahaan, Ngaku Jagoan di Cikiwul
Ia mengaku tindakan arogannya saat itu salah dan mengaku sebagagi pemegang kekuasaan daerah Cikiwul.
"Saya mengakui salah karena saya mengaku saya seorang jagoan di Cikiwul," katanya.
Tak lupa, Suhada juga meminta maaf kepada seorang sekuriti perusahaan yang mendapatkan intimidasi dan ancaman darinya.
"Untuk sekuriti yang saya maki-maki, saya minta maaf juga yang istilahnya takut ada hal yang terjadi," ucapnya.
Baca Juga: Polri Ancam Tindak Tegas Preman Berkedok Ormas yang Ganggu Investasi
Tidak Meminta THR
Lebih lanjut, pria tersebut menjelaskan kronologi singkatnya, ia mengatakan bahw proposal yang diajukannya bukan meminta THR kepada perusahaan, melainkan meminta bantuan untuk bagi-bagi takjil.