POSKOTA.CO.ID – Kabar gembira untuk para ojek online (ojol) dan kurir didapatkan dari pemerintah untuk 2025 ini. Karena mereka akan mendapatkan THR atau BHR.
Pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) atau juga disebut dengan Bonus Hari Raya (BHR) menjadi wujud kepedulian perusahaan terhadap para pengemudi ojol dan kurir.
Hal tersebut dipertegas dengan penerbitan surat edaran terkait Tunjangan Hari Raya (THR) bagi ojek online (ojol) Grab dan Gojek oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli
Baca Juga: THR Lebaran 2025 untuk Ojol, Begini 4 Syarat yang Harus Dipenuhi, Simak Strateginya
Karenanya, Yassierli mengimbau supaya platform ojek online membayarkan tunjangan kepada mitra dan kurir online yang berkinerja baik dengan besaran hingga 20 persen dari penghasilan rata-rata per bulan.
Artinya, besaran BHR untuk setiap ojol bisa berbeda-beda, tergantung dari kinerja masing-masing pengemudi ojol dan kurir.
Hal ini karena karena karakter dari pekerjaan mitra ojol dan kurir online berbeda dengan karyawan perusahaan pada umumnya.
Selain itu, pemerintah juga telah menetapkan jadwal pencairan THR untuk para ojol dan kurir online, yaitu H-7 hari raya Idulfitri.
Baca Juga: Soal THR untuk Mitra di Mata Ojol: Apresiasi hingga Pesimis
Sementara untuk mekanisme penyaluran BHR, Yassierli menyerahkan sepenuhnya kepada masing-masing perusahaan untuk mengaturnya.
Namun, pemberian BHR memiliki syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi. Jadi, setiap perusahaan aplikasi transportasi mempunyai aturan dan kebijakan yang berbeda terkait pemberian THR ini.
Syarat Ojol dan Kurir Dapat THR
Terdapat beberapa syarat ojol dan kurir dapat THR yang harus dipenuhi agar bisa mendapatkan BHR dari aplikator, seperti:
1. Jam Kerja Minimal 9 Jam per Hari
Pengemudi diharuskan bekerja setidaknya 9 jam per hari. Hal ini menjadi standar minimal produktivitas yang ditetapkan.
Baca Juga: Viral, Ojol di Jakarta Tendang Pesepeda Gegara Tak Terima Ditegur Terobos Jalur Sepeda
2. Tingkat Penyelesaian Orderan Tinggi
Kemudian pengemudi juga harus mempunyai tingkat penyelesaian order yang tinggi. Artinya, mereka harus menyelesaikan sebagian besar pesanan tanpa membatalkan atau menolak orderan.
3. Rating Pengemudi Baik
Kualitas pelayanan dari mitra ojol dan kurir online juga akan menjadi faktor yang penting. Pengemudi yang memiliki rating tinggi tentunya akan memiliki peluang lebih untuk mendapatkan BHR.
4. Tidak Melanggar Kode Etik Aplikasi
Selain itu, pengemudi juga tidak boleh melakukan pelanggaran yang bertentangan dengan kode etik yang dimiliki oleh aplikasi.
Sebab, jika terdapat adanya catatan pelanggaran, maka mereka berisiko tidak mendapatkan THR yang telah dijanjikan tersebut.