POSKOTA.CO.ID - Nama Celine Evangelista kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan publik, karena diduga menjadi istri ke-5 Jaksa Agung RI, Sanitiar Burhanuddin atau akrab disapa ST Burhanuddin.
Sebelumnya, isu kedekatan Celine Evangelista dengan ST Burhanuddin sudah santer terdengar sejak beberapa tahun lalu.
Dugaan hubungan istimewa ini mulai mencuat ketika nama Celine terseret dalam kasus dugaan korupsi tambang di Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.
Kala itu, beredar spekulasi bahwa aktris cantik ini memiliki hubungan khusus dengan seorang petinggi di Kejaksaan Agung.
Bahkan, rumor semakin berkembang setelah diketahui bahwa Celine memiliki panggilan khusus untuk sosok tersebut, yakni "Papa".
Hal ini semakin diperkuat dengan kehadiran Celine dalam beberapa agenda kunjungan kerja ST Burhanuddin ke berbagai daerah.
Namun, pihak ST Burhanuddin sempat memberikan klarifikasi terkait isu ini. Mereka menegaskan bahwa hubungan antara Celine dan Jaksa Agung tersebut tidak lebih dari sekadar urusan profesional.
Pihaknya berdalih bahwa kedekatan yang terjadi semata-mata karena urusan pekerjaan dan hubungan baik dengan istri serta anak-anaknya.
Sementara itu, baru-baru ini, sebuah unggahan dari akun TikTok @berangkas.indo2 mengungkap dugaan keterlibatan Celine dalam kasus Pertamina.
"Mengetahui Kejagung sudah mengetahui namanya, Erick Thohir segera menemui ST Burhanuddin pada 28 Februari 2025 pukul 11 malam," bunyi keterangan dalam video viral tersebut yang dikutip Poskota, pada Sabtu, 15 Maret 2025.
Dugaan adanya tawar-menawar di balik layar pun semakin santer dibicarakan dalam skandal yang disebut-sebut bernilai hampir Rp1 kuadriliun itu.
Baca Juga: Helena Lim Divonis 5 Tahun Penjara, Jaksa Pikir-pikir
Profil ST Burhanuddin
Di tengah berbagai spekulasi dan rumor yang berkembang, sosok ST Burhanuddin tetap menjadi figur penting dalam dunia hukum di Indonesia.
Prof. Dr. H. Sanitiar Burhanuddin, S.H., M.M., saat ini menjabat sebagai Jaksa Agung Republik Indonesia untuk periode 2024-2029 di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Ia sebelumnya juga menduduki posisi yang sama pada periode 2019-2024 setelah ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo.
Lahir di Cirebon pada 17 Juli 1954, ST Burhanuddin dikenal sebagai jaksa karier yang telah mengabdikan dirinya di Korps Adhyaksa selama puluhan tahun.
Tidak seperti beberapa pejabat tinggi lainnya, ia bukan berasal dari partai politik. Sebelum menjadi Jaksa Agung, ia sempat menjabat sebagai Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) pada 2011-2014.
Setelah pensiun dari jabatannya, ia kembali dipercaya untuk memimpin Kejaksaan Agung. Dengan pengalaman panjang di dunia hukum, ST Burhanuddin dikenal dengan rekam jejak panjang dalam menangani berbagai kasus besar.
Salah satu fakta menarik tentang Jaksa Agung ini adalah asal-usul singkatan "ST" dalam namanya.
Ternyata, singkatan tersebut berasal dari kesalahan penulisan yang dilakukan oleh gurunya saat ia masih duduk di bangku sekolah dasar.
Nama aslinya, Sanitiar Burhanuddin, sempat ditulis dengan singkatan "ST" dalam ijazahnya. Awalnya, ia tidak menyadari hal tersebut, namun seiring waktu, nama itu akhirnya melekat padanya hingga saat ini.
Ia pun akhirnya memutuskan untuk tetap menggunakan singkatan tersebut dalam identitas resminya hingga sekarang.
Meski tidak terlibat langsung dalam politik praktis, ST Burhanuddin memiliki hubungan keluarga dengan salah satu tokoh politik ternama.
Dia adalah adik dari Tubagus Hasanuddin, politikus senior PDIP yang pernah mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat dalam Pilkada 2018.