Cara Gunakan Aplikasi Google Maps atau Waze agar Tidak Disesatkan GPS saat Mudik Lebaran, Simak Langkahnya

Sabtu 15 Mar 2025, 14:29 WIB
Ilustrasi. Cara mudah menggunakan aplikasi Google Maps atau Waze agar tidak disesatkan GPS saat mudik Lebaran. (Sumber: Freepik/pvproductions)

Ilustrasi. Cara mudah menggunakan aplikasi Google Maps atau Waze agar tidak disesatkan GPS saat mudik Lebaran. (Sumber: Freepik/pvproductions)

POSKOTA.CO.ID - GPS dapat dimanfaatkan sebagai petunjuk arah dalam perjalanan mudik Lebaran.

Selain itu, GPS juga bisa menjadi alternatif untuk mencari jalan lain saat terjadi kemacetan.

Namun rupanya, tidak sedikit kasua yang justru disesatkan oleh GPS, sehingga menemui jalan buntu atau jalan yang sangat sempit.

Dengan demikian penggunaan GPS pun malah menjadi kendala saat perjalanan.

Baca Juga: Ustaz Abdul Somad Gelar Mudik Gratis, Cek Cara Daftarnya dan Rutenya

Anda tidak perlu khawatir mengalami hal demikian jika memahami apa itu GPS dan bagaimana kinerjanya.

Sebagai informasi, GPS atau Global Positioning System adalah sebuah sistem navigasi berbasis satelit yang memungkinkan pengguna untuk menentukan lokasi geografis mereka dengan akurasi tinggi di hampir semua tempat di Bumi.

2 Jenis GPS

1. GPS Berbasis Alat Khusus

Alat ini terhubung langsung ke satelit GPS dan tidak bergantung pada sinyal ponsel. Jadi, alat ini dapat bekerja meskipun tidak ada sinyal ponsel di lokasi tertentu.

2. GPS Berbasis Ponsel

Sistem ini bergantung pada sinyal ponsel dan aplikasi seperti Waze atau Google Maps untuk menentukan posisi kita. Jika sinyal ponsel buruk, maka akurasi posisi bisa terganggu.

Dikutip dari YouTube Channel Ngaprak, berikut ini cara mengatasi agar tidak disesatkan oleh GPS saat mudik Lebaran.

Baca Juga: Ustaz Abdul Somad Gelar Mudik Gratis, Cek Cara Daftarnya dan Rutenya

Cara Mudah agar Tidak Disesatkan GPS

1. Lupa Mengatur Jenis Kendaraan

Aplikasi GPS memiliki opsi untuk memilih jenis kendaraan yang digunakan, seperti mobil, motor, atau pejalan kaki.

Jika kita lupa mengatur jenis kendaraan yang sesuai, aplikasi bisa saja memberikan rute yang tidak tepat. Misalnya, jika kita mengatur kendaraan sebagai motor, padahal kita menggunakan mobil, maka kita bisa diarahkan ke jalan sempit yang hanya bisa dilalui motor.

Solusinya, pastikan Anda memilih jenis kendaraan yang sesuai dengan pilihan di aplikasi (mobil, motor, atau pejalan kaki) untuk mendapatkan rute yang tepat.

2. Rute Terpendek yang Bisa Menyesatkan

Aplikasi GPS sering kali memilih rute terpendek sebagai rute terbaik. Namun, terkadang jalan terpendek ini justru bisa melalui jalur yang rusak atau sempit.

Solusinya, jika Anda merencanakan perjalanan jarak jauh, sebaiknya buat rute perjalanan dalam beberapa segmen.

Misalnya, daripada mengatur rute dari kota A ke kota K sekaligus, pecahlah rute tersebut menjadi beberapa bagian, seperti dari kota A ke kota C, lalu ke kota D, dan seterusnya. Dengan cara ini, aplikasi akan menghindari jalur-jalur yang tidak sesuai.

3. Kondisi Sinyal yang Buruk

Kadang-kadang, sinyal ponsel yang lemah atau lambat bisa menyebabkan aplikasi GPS memberikan informasi yang tidak akurat. Misalnya, posisi kita yang sebenarnya lebih maju dari yang tertera di aplikasi, membuat kita bingung dengan rute yang harus diambil.

Solusinya, jika Anda ragu-ragu di persimpangan atau jalanan yang membingungkan, sebaiknya kurangi kecepatan kendaraan atau berhenti sejenak untuk memastikan arah yang benar. Hal ini akan memberi waktu bagi aplikasi GPS untuk memperbarui posisi dengan lebih akurat.

Itulah cara mudah yang dapat dilakukan saat perjalanan mudik Lebaran agar tidak disesatkan oleh GPS.

Berita Terkait
News Update