Sidak Pasar Badak, Bupati Pandeglang Temukan 4 Makanan Mengandung Formalin

Senin 10 Mar 2025, 15:12 WIB
Bupati Pandeglang, Rd. Dewi Setiani bersama pihak BPOM dan jajaran terkait saat sidak di Pasar Badak Pandeglang. (Sumber: Poskota/Samsul Fatoni)

Bupati Pandeglang, Rd. Dewi Setiani bersama pihak BPOM dan jajaran terkait saat sidak di Pasar Badak Pandeglang. (Sumber: Poskota/Samsul Fatoni)

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Bupati Pandeglang Rades Dewi Setiani bersama pihak Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) Banten, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Badak Pandeglang, Senin 10 Maret 2025.

Sidak yang dilakukan tersebut, selain memantau perkembangan harga sembako selama Ramadhan ini, Bupati dan BPOM juga mengecek berbagai jenis makanan yang diperjual belikan kepada masyarakat.

Diketahui saat melakukan pengecekan, ditemukan 4 jenis makanan yang mengandung formalin atau bahan pengawet, diantaranya teri nasi, cincau hitam, merah dan hijau.

Bupati Pandeglang, Rd Dewi Setiani mengungkapkan, pihaknya bersama BPOM dan jajaran terkiat lainnya, melakukan pengawasan harga sembako dan keamanan makanan untuk dikonsumsi masyarakat.

Baca Juga: Dinkes Kabupaten Tangerang Temukan Ikan Asin Berformalin di Pasar Sentiong

"Kita tadi sudah melakukan pengecekan, untuk daging ayam dan daging kerbau serta sapi, bebas dari bahan berbahaya. Jadi aman untuk dikonsumsi masyarakat," ungkapnya.

Namun lanjut Bupati Dewi, ada beberapa jenis makanan yang ditemukan mengandung bahan pengawet. Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat pandai memilih makanan atau bahan pokok lainnya yang dibeli di pasar.

"Dari hasil pengecekan ada empat bahan makanan yang mengandung formalin yaitu teri nasi, cincau hitam, merah dan hijau," katanua.

Sementara, Kepala Balai Besar BPOM Serang, Mojaza Sirait menuturkan, dari hasil pemeriksaan sampel makanan, untuk bahan berbahaya seperti Rhodamin B dan boraks tidak ditemukan.

"Namuan, tadi empat dicek sampel makanan lainnya seperi teri nasi, cinacau hitam, cincau hijau, dan cincau merah mengandung formalin," ujarnya.

Mojaza Sirait juga mengimbau kepada masyarakat, agar dapat membedakan bahan makanan yang mengandung pengawet.

Berita Terkait
News Update