POSKOTA.CO.ID - Ada beberapa amalan utama pada malam Lailatul Qadar di bulan suci Ramadhan.
Amalan ini juga bisa dikerjakan menjelang malam Lailatul Qadar.
Hal tersebut untuk memastikan agar malam yang lebih utama dari seribu bulan tersebut tidak terlewati.
Berikut ini keutamaan malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan yang perlu diketahui.
Keutamaan Malam Lailatul Qadar
“Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam Lailatul Qadar. Dan tahukah kamu apakah malam Lailatul Qadar itu? Malam Lailatul Qadar lebih baik daripada seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 1-3)
Baca Juga: Ciri Ciri Malam Lailatul Qadar yang Wajib Diperhatikan
Ayat ini menunjukkan betapa agungnya malam tersebut. Malam Lailatul Qadar memiliki nilai ibadah yang sangat tinggi dibandingkan dengan ibadah di seribu bulan lainnya.
Oleh karena itu, umat Islam berusaha maksimal untuk meraih malam yang penuh berkah ini dengan berbagai amalan seperti di bawah ini.
Amalan Utama di Malam Lailatul Qadar
1. Shalat Malam (Tahajjud)
Salah satu amalan utama yang sangat dianjurkan pada malam Lailatul Qadar adalah shalat tahajjud. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Barang siapa yang mendirikan malam Lailatul Qadar dengan penuh iman dan mengharapkan pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Shalat tahajjud pada malam ini adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih ampunan-Nya. Umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan shalat tahajjud dengan khusyuk, memohon ampunan, dan berdoa kepada Allah.
Baca Juga: Amalan Wanita Haid saat Lailatul Qadar, Bisa Dilakukan Kapanpun dan Dimanapun
2. Perbanyak Doa
Selain shalat tahajjud, memperbanyak doa di malam Lailatul Qadar sangat dianjurkan. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah ra, ia bertanya kepada Nabi SAW tentang doa apa yang sebaiknya dibaca pada malam Lailatul Qadar. Nabi SAW bersabda:
"Katakanlah, 'Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun, lagi Maha Mulia, Engkau suka mengampuni, maka ampuni aku.'" (HR. Tirmidzi)
Doa ini mencerminkan permohonan ampunan kepada Allah SWT dengan penuh rasa tawadhu dan harapan agar dosa-dosa kita diampuni.
Mengingat malam ini adalah malam yang penuh berkah, maka memohon ampunan Allah adalah salah satu amalan yang sangat utama.
3. I'tikaf di Masjid
I'tikaf adalah berdiam diri di masjid untuk beribadah, mengingat Allah, dan menjauhkan diri dari hal-hal yang tidak bermanfaat.
Di bulan Ramadhan, terutama pada sepuluh malam terakhir, umat Islam dianjurkan untuk melakukan i'tikaf. Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Dan siapa yang i'tikaf di masjid selama sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan, maka ia akan mendapatkan malam Lailatul Qadar." (HR. Bukhari)
I'tikaf memberikan kesempatan untuk fokus beribadah tanpa gangguan. Dengan beriktikaf, umat Islam dapat memanfaatkan waktu di malam-malam terakhir Ramadhan untuk memperbanyak amal ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah.
4. Memperbanyak Dzikir dan Tasbih
Selain shalat, doa, dan i'tikaf, memperbanyak dzikir dan tasbih pada malam Lailatul Qadar juga merupakan amalan yang sangat dianjurkan.
Dzikir adalah bentuk pengingat akan kebesaran Allah SWT yang dapat membawa ketenangan hati dan memperoleh pahala yang besar. Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada amalan yang lebih baik selain mengingat Allah, mengingat Allah lebih utama daripada segala amalan lainnya.” (HR. Bukhari)
Baca Juga: Berikut Adalah Keutamaan Malam Lailatul Qadr Ramadhan 2024 Semua Pahala Dilipatgandakan
Melakukan dzikir dengan hati yang khusyuk dan penuh pengharapan akan memberikan manfaat luar biasa, terlebih di malam Lailatul Qadar.
Di Indonesia, banyak ulama dan ustad yang memberikan penjelasan tentang keutamaan dan amalan di malam Lailatul Qadar.
Salah satunya adalah Ustad Abdul Somad, yang sering mengingatkan umat Islam untuk memaksimalkan sepuluh malam terakhir Ramadhan.
Menurut beliau, Lailatul Qadar bisa terjadi pada malam ganjil, seperti 21, 23, 25, 27, atau 29 Ramadhan.
Oleh karena itu, umat Islam disarankan untuk lebih giat beribadah di sepuluh malam terakhir.
Selain itu, KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) juga mengajarkan bahwa malam Lailatul Qadar bukan hanya tentang ibadah fisik, tetapi juga penghayatan spiritual yang mendalam.
Dalam pandangannya, malam ini adalah malam yang memungkinkan umat Islam untuk memperbarui tekad dan niat dalam kehidupan, agar lebih dekat dengan Allah SWT dan menjalani kehidupan dengan lebih baik.
Itulah amalan utama malam Lailatul Qadar di bulan Ramadhan yang perlu diketahui.